Wakapolri Ingatkan Pentingnya Karakter Kebangsaan Ditanamkan Sejak Dini
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal Syafruddin mengatakan, karakter kebangsaan harus ditanamkan sejak ini. Alasannya, biar tidak terjadi pergeseran yang bisa mengancam keutuhan bangsa.
Pernyataan ini disampaikan Komjen Syafruddin saat menghadiri Rapat Koordinasi dan Diskusi Kelompok Terpimpin Tim Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter di gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Jumat (7/7). Turut pula Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Perwira tinggi pemilik tiga bintang di pundaknya itu mengatakan bahwa pendidikan karakter kebangsaan ini sudah menjadi perhatian pemerintah. Karenanya, perlu seluruh elemen bahu membahu untuk terus menumbuhkembangkan karakter kebangsaan terhadap anak didik.
“Hal ini yang menjadi perhatian serius pemerintah," katanya.
Wakapolri menjelaskan, dalam meningkatkan mutu pendidikan dibutuhkan soliditas dengan melakukan koordinasi antarinstansi pemerintahan dan stakeholder lainnya dalam membangun karakter kebangsaan.
Karakter kebangsaan ini ditanamkan dalam jiwa generasi anak bangsa sejak lahir sampai menjadi remaja. Karena itu, kata dia menambahkan, peran orangtua sangat diperlukan.
"Karena pendidikan moral berasal dari rumah dan lingkungan keluarga," tandasnya. (jpnn)
Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal Syafruddin mengatakan, karakter kebangsaan harus ditanamkan sejak ini. Alasannya, biar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ali Nurdin Sebut Komjen Ahmad Dofiri Sebagai Sosok Berintegritas, Cocok jadi Wakapolri
- Kapolri: Agus Andrianto Terlihat Seram, Padahal Hatinya Baik
- Komjen Ahmad Dofiri Resmi jadi Wakapolri, Pelantikan Kapolda Tunggu Pilkada Selesai
- Edi Sebut Komjen Pol Ahmad Dofiri Tepat Jabat Wakapolri, Begini Alasannya
- Profil Komjen Ahmad Dofiri, Adhi Makayasa Akpol 1989, Kini Jadi Wakapolri Era Prabowo
- Agus Andrianto Dapat Jenderal Kehormatan dari Prabowo, Mabes Polri Bilang Begini