JPNN.com 
Wakapolri Sebut Debu Bikin Atlet Asian Games 2018 Kian Fokus
jpnn.com, JAKARTA - Chief de Mission Indonesia pada Asian Games 2018 Syafruddin berharap panahan bisa membuat kejutan dengan meraih lebih dari satu medali emas yang dicanangkan pemerintah.
”Ayo sama-sama kita berada di puncak nanti. Kita bisa, pasti bisa. Masyarakat berharap besar Indonesia bisa juara di tanah sendiri,” ucap Syafruddin, Selasa (10/4).
Saat ditanya mengenai keluhan atlet panahan akibat adanya debu proyek pengembangan kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Syafruddin menyatakan tidak masalah.
”Justru malah melatih konsentrasi dan fokus mereka. Malah jadi masalah juga kalau proyek nggak selesai. Sekaligus latihan mental,” ujar Wakapolri itu.
Sementara itu, pemanah compound putra Prima Wisnu Wardhana optimistis untuk memenuhi target medali.
Namun, untuk meraih medali emas di nomornya yakni compound beregu putra dan campuran peluangnya 50 persen.
Menurut dia, negara pesaing seperti Korea Selatan dan Taiwan memiliki kualitas latihan di atas pelatnas Merah Putih.
”Melihat video latihan atlet Korea Selatan, mereka didampingi seperti tim IT. Ada komputer yang bisa mendeteksi otot apa aja saat kami memanah. Lebih spesifik pokoknya,” kata Prima. (han)
Chief de Mission Indonesia pada Asian Games 2018 Syafruddin berharap panahan bisa membuat kejutan dengan meraih lebih dari satu medali emas
Redaktur & Reporter : Ragil
- Warganet: Pembukaan Olimpiade Paris Beda Kelas dengan Asian Games 2018
- Target Medali Asian Games Meleset, Alarm Bahaya pada Ajang Olimpiade Paris 2024
- PDIP Kecewa dengan Raihan Indonesia di Asian Games, Ingin Evaluasi Menyeluruh
- Indonesia Torehkan Emas Terbanyak di Luar Kandang Sejak 1978, Menpora: Kami Akan Lakukan Evaluasi
- Voli Putri Asian Games 2022: China Hattrick Emas, Thailand Rebut Perunggu
- Rebut Emas Asian Games 2022, Rankireddy/Shetty Masuk Buku Sejarah
