Wakapolri Yakin Densus Segera Bekuk Pelaku

jpnn.com - JAKARTA -Wakil Kepala Polri Komjen Oegroseno menyanggah pendapat bahwa bom yang meledak di Vihara Ekayana Minggu (4/8) lalu sekadar petasan. Menurut dia, peledak sekecil apa pun bila digunakan untuk meneror termasuk ancaman keamanan yang besar.
Mantan kepala Baharkam Polri ini mengatakan, pelaku peledakan dipastikan dari kelompok teror yang berpendidikan. Indikasi ini terlihat dari pesan yang ditinggalkan pelaku di panci wadah peledak yang berhasil dijinakkan masyarakat dengan cara dimasukkan ke dalam ember berisi air. "Kita dalami lebih lanjut, apakah pesan itu berhubungan dengan politik, keadaan luar negeri, atau ada hidden agenda lainnya," kata Oegroseno.
Mantan kapolres Palu ini kemarin meninjau wihara dengan mengendarai sendiri motor besar milik pengawalnya. Oegroseno tampak berusaha mengesankan bahwa situasi Jakarta aman dengan hanya mengenakan pakaian dinas dengan bintang tiga tanpa jaket.
Oegroseno menegaskan, kekecewaan sebagian orang dengan terusirnya etnis Rohingnya bisa dipahami. Namun, kekecewaan tersebut tidak seharusnya disalurkan menjadi tindakan teror. "Jangan seperti Afganistan," tegasnya. Dia juga yakin bahwa Densus 88 bakal mengerahkan segala tenaganya untuk mengungkap siapa di balik peledakan tersebut. "Saya yakin Densus 88 bisa menangkap pelakunya," katanya. (dod/agu)
JAKARTA -Wakil Kepala Polri Komjen Oegroseno menyanggah pendapat bahwa bom yang meledak di Vihara Ekayana Minggu (4/8) lalu sekadar petasan. Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada
- Barisan Pembaharuan: Semua Pihak Harus Hormati KPK Tahan Hasto
- Jawab Sanggah PPPK Tahap 2 Berlangsung, Panselda Harus Menyelamatkan Honorer TMS
- Penuh Semangat, Mendagri Tito Ikuti Senam Pagi bersama Para Kepala Daerah di Magelang
- Akademisi Mendesak Supaya Dominus Litis jadi Bagian RUU KUHAP
- Iwakum Kecam Aksi Doxing terhadap Wartawan Seusai Demo Indonesia Gelap