Wakapolsek Bunuh TSK Narkoba
Jumat, 25 September 2009 – 11:03 WIB
Konon, katanya malam itu Iptu CP melakukan penangkapan terhadap korban, karena korban diduga kuat sebagai Bandar narkoba. Namun, belum diketahui apakah malam penangkapan itu, Iptu CP sendirian melakukan penangkapan apakah bersama dengan anggota Polsekta SU I. setelah ditangkap, korban yang kala itu jadi tersangka dalam kasus narkoba, langsung diinterogasi di ruang Patroli Polsekta SU I.
Saat menginterogasi korban, Iptu CP disaksikan oleh empat orang anggota dan seorang pekerja harian lepas (PHL) Polsekta SU I. entah kenapa, tiba-tiba Iptu CP diduga langsung menjerat leher korban dan melepaskan tembakan kearah korban. Saat korban sudah tak bernyawa, langsung dibawa kabur oleh Iptu CP, dengan menggunakan mobilnya jenis Mitsubishi Gallant Nopol H 189 UH.
Sedangkan menurut beberapa orang saksi yang tidak mau menyebutkan namanya, menyatakan kalau dua PHL Polsekta SU I bernama M Zen (44) dan Zulkifli (50), sempat diperintahkan oleh Wakapolsekta SU I, untuk membersihkan darah diruang Patroli Polsekta SU I. sumber ini mengaku kalau PHL bernama Zulkifli itu disuruh Wakapolsekta SU I Iptu CP membersihkan darah, pada Senin (23/09), sekitar pukul 05.00 WIB. Saksi Zulkifli ini sendiri hanya menurut saja, karena diperintahkan oleh pimpinan.
Untuk PHL bernama M Zen juga sempat mengaku kepada polisi, kalau dirinya sempat dipanggil oleh Iptu CP, untuk disuruh mengepel ruangan Patroli Polsekta SU I. lain halnya dengan saksi Aiptu Usman, yang ketika ditanya Kapoltabes Palembang Kombes Pol Drs Luki Hermawan MSi, mengaku kalau dirinya tidak tahu. ‘’Disana ada Mulyadi, saya sempat tanya dimana senpi, namun dijawab di pinjam Waka. Terus, ado yang bawa mobil. Saya baru tahu korban meninggal, setelah baca koran jam 1 siang (pukul 13.00 WIB) tadi, dimana baca berita mayat Mr X,” jelas Aiptu Usman dihadapan Kapoltabes Palembang.
KERTAPATI- Semakin hari semakin banyak saja para perwira kepolisian RI yang tidak menujukkan prilaku baik sebagai pengayom masyarakat. Seperti Iptu
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang