Waketum Garuda: Tebak-tebakan Denny Indrayana Tidak Mengurangi Kualitas Putusan MK
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi turut mengomentari pernyataan Denny Indrayana yang mengaku mendapat informasi soal Mahkamah Konstitusi (MK) bakal memutuskan Pemilu 2024 digelar dengan sistem proporsional tertutup.
Teddy Gusnaidi berpendapat pernyataan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM yang sekarang menekuni profesinya sebagai advokat itu hanya sebagai tebak-tebakan semata.
"Sama seperti ada maling, sebelum putusan pengadilan dibacakan, dia sudah berkoar-koar bahwa hakim pasti akan memutuskan dia bersalah. Pertanyaannya, apakah putusan pengadilan itu menjadi tidak sah hanya karena sudah ditebak terlebih dahulu oleh maling tersebut?" ujar Teddy Gusnaidi melalui keterangan tertulis, Selasa (30/5).
Karena itu, menurut dia, tebak-tebakan Denny Indrayana tidak akan berpengaruh terhadap kualitas putusan MK nanti. Putusan MK tetap final dan mengikat.
"Tidak ada yang bisa menilai putusan MK salah, karena MK penafsir tunggal atas konstitusi. Jadi tebakan Denny itu sama sekali tidak mengurangi kualitas dan kebenaran putusan MK," tegasnya.
Teddy mengatakan seseorang dinilainya terlalu bodoh jika menganggap putusan pengadilan dianggap salah hanya karena tebak-tebakan.
"Jika itu menjadi penilaian, maka semua pelaku korupsi bebas, karena tebakan mereka benar, hakim memvonis mereka salah," kata Teddy lagi.
Untuk itu, dia meminta semua pihak tidak terlalu heboh menanggapi tebak-tebakan Denny Indrayana tersebut.
Waketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengibaratkan pernyataan Denny Indrayana soal putusan MK hanya sebagai tebak-tebakan semata, simak selengkapnya
- Status Tersangka Denny Indrayana di Kasus Payment Gateway Harus segera Dieksekusi
- Ingin Arah Baru Pemberantasan Korupsi, Pakar Uji Materi 2 Pasal UU Tipikor ke MK
- Kasus Denny Indrayana 10 Tahun Mangkrak, Lemkapi Minta Polisi Bergerak
- Pengamat Sebut Status Tersangka Kasus Korupsi Payment Gateway Harus Segera Dieksekusi
- Denny Indrayana Masih Bebas, Pakar Curiga Ada Permainan di Kasus Payment Gateway
- Saiful Anam Berharap MK Kabulkan Permohonan Uji Materi UU Jabatan Notaris