Waketum Gerindra Sebut Penenggelaman Kapal Cuma Cocok Zaman Bu Susi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membela kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo soal penghentian sanksi penenggelaman kapal. Dasco yang juga wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu meyakini kebijakan Edhy sudah melalui kajian terlebih dahulu.
Menurut Dasco, yang paling penting bukan soal tidak menenggelamkan kapalnya. Terlebih, kapal yang tidak ditenggelamkan akan diberikan kepada nelayan.
"Masalah yang penting bagi saya bahwa kebijakan Pak Edhy Prabowo itu tidak bergeser dari kebijakan Bu Susi (Menteri KKP 2014-2019 Sudi Pudjiastuti, red), yaitu tidak memperbolehkan nelayan asing masuk ke wilayah NKRI. Itu yang penting menurut saya, kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (19/11).
Ia menegaskan, setiap menteri punya kebijakan. Namun, Dasco meyakini setiap kebijakan yang diambil menteri tentu sudah dikaji.
"Tentunya kalau kebijakan itu (penggelaman kapal, red) kan yang zaman kemarin cocok. Zaman sekarang mungkin lebih cocok kalau diterapkan dengan cara lain, kan begitu," ujarnya.(boy/jpnn)
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membela kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo soal penghentian sanksi penenggelaman kapal.
Redaktur & Reporter : Boy
- Gus Miftah Mundur, Dasco Ingatkan Para Pejabat Lain
- Kubu RK-Suswono Sudah Bicara Strategi Menghadapi Pilkada Jakarta 2024 Putaran Kedua
- DPR Ingatkan Kesbangpol Batam Seusai Buat Surat Edaran Pengumpulan Data C1
- Dasco Sebut Mayor Teddy Bisa Jabat Seskab Tanpa Pensiun dari TNI
- Dasco: Pelantikan Presiden Prabowo Tanda Berakhirnya Gugus Tugas Sinkronisasi
- Pertamina Hadirkan Kapal untuk Berdayakan Nelayan di Natuna