Waketum KOI Setuju PON Tandingkan Cabor Olimpiade

jpnn.com - BANDUNG - Wakil Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Muddai Madang menilai, banyak yang harus dievaluasi dari penyelenggaraan PON 2016 di Jawa Barat.
Hal itu berkaitan dengan ketidakpuasan peserta mengenai penilaian wasit di beberapa cabang olahraga.
“Harus diakui masih banyak ketidakjujuran yang dilakukan wasit hakim dalam PON ini. Padahal dari hasil PON ini akan didapat atlet-atlet potensi. Bagaimana kalau sistemnya seperti ini ,” kata Muddai disela sela kunjungannya di arena PON 2016, Sabtu (24/9).
Menurut mantan Ketua KONI Sumatera Selatan ini, PON seyogyanya melahirkan juara-juara yang berkualitas.
”Menangnya secara fair bukan karena keberpihakkan wasit. Untuk apa kalau menjadi juara ternyata tidak dihargai?” kata Muddai.
Untuk itu, ia berharap pentingnya evaluasi secara menyeluruh mengenai penyelenggraan PON 2016.
Hal itu agar atlet yang berlaga di PON bisa menapak karier ke jenjang yang lebih baik lagi.
Dia menambahkan, pihaknya berserta jajaran KOI sangat mengapresiasi langkah Kemenpora agar ke depan cabang olahraga PON ini mengacu kepada cabang Olimpiade.
BANDUNG - Wakil Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Muddai Madang menilai, banyak yang harus dievaluasi dari penyelenggaraan PON 2016 di
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025
- Tanpa Jorji, Fajar Alfian cs Raih Kemenangan di Pertandingan Simulasi Sudirman Cup 2025