Wakil Ketua DPR Minta Rakyat Tak Sorot Kunker Dewan
Jumat, 21 September 2012 – 09:30 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan menegaskan masalah kunjungan kerja ke luar negeri atau kunker sudah dibatasi sejak awal 2012. Kunker tidak lagi berkaitan dengan penjalanan fungsi anggaran dan dan pengawasan, tetapi hanya legislasi. ”Yang jelas, kami mengusulkan agar Badan Kehormatan DPR berperan aktif untuk mengawasi kunjungan tersebut. Pertama, BK harus memantau prakunjungan. Harus diperhatikan apa saja agendanya. Kemudian setelah kunjungan selesai dipantau kembali apakah sudah sesuai dengan yang direncanakan atau bahkan lebih baik lagi. Atau sebaliknya, justru tidak sesuai rencana. Maka perlu ada penindakan,” papar Taufik yang juga Sekjen PAN ini.
”Kesepakatan bersama antara pimpinan DPR dengan alat kelengkapan dewan lainnya adalah kunker hanya diperbolehkan untuk menyelesaikan perancangan undang-undang,” tegas Taufik di gedung DPR Ri, Selasa (19/9).
Baca Juga:
Menurutnya, perancangan UU tidak bisa hanya bergantung kepada referensi literatur dan pengalaman dalam negeri. ”Jadi harus dapat pengalaman dari instansi negara lain,” imbuhnya. Dia menilai kunker ke luar negeri saat ini sudah sangat dibatasi dan tidak bisa lagi sembarangan.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan menegaskan masalah kunjungan kerja ke luar negeri atau kunker sudah dibatasi sejak awal 2012. Kunker tidak
BERITA TERKAIT
- Abdul Wahid-SF Hariyanto Didukung 4 Cawako Pekanbaru karena Programnya Sejalan
- Strategi Jitu & Popularitas Tinggi, Agung-Markarius Diprediksi Menang di Pilkada Pekanbaru
- Debat Perdana Pilgub Jatim, Hendy Setiono Nilai Khofifah-Emil Kuasai Tema
- Khofifah Pilihan Kiai NU & Dinilai Berhasil Menguatkan Persaudaraan Warga Jatim
- Irwan Demokrat Optimistis AHY Bakal Sukses Pimpin Kemenko Baru di Pemerintahan Prabowo
- LSI Denny JA Sayangkan Pencatutan Nama & Manipulasi Data Soal Survei Steven Kandouw