Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah Dukung Kesetaraan dalam Kerja Sama Ekonomi Dunia
jpnn.com, KUNMING - Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah mendukung penuh kerja sama ekonomi dunia yang setara dan menghormati kedaulatan setiap negara.
Hal ini seperti konsep kerja sama Belt and Road Initiative (BRI) yang digagas Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jingping.
Dia menegaskan bangsa Indonesia tidak alergi dengan kerja sama internasional.
"Sebab nasionalisme Indonesia tidaklah eksklusif, melainkan tumbuh di tamansari internasionalisme dan bergaul dengan bangsa-bangsa di dunia dengan prinsip saling menguntungkan dan menghormati kedaulatan masing-masing negara,” kata Basarah dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/11).
Pandangan dan sikap tersebut disampaikan Ahmad Basarah saat berpidato di hadapan delegasi partai politik dari negara-negara Asia Tenggara dan Asia Selatan yang berkumpul di forum yang mengangkat tema 'Enhancing the Pillars of High Quality Development, Embracing a Better Future of Belt and Road Cooperation Together' di Kunming, Tiongkok, Jumat (10/11).
Lebih lanjut Basarah menyampaikan konsep BRI yang diusung Tiongkok itu menawarkan bentuk kerja sama ekonomi atas dasar kehendak bersama, prinsip kesetaraan, perencanaan, dan dikerjakan bersama, serta membagi keuntungan bersama secara adil bagi kedua belah pihak.
Menurutnya, ini adalah bentuk kerja sama ekonomi dunia yang patut dijadikan role model dalam kerja sama antar negara di dunia demi terciptanya keadilan sosial dan kesejahteraan seluruh umat manusia di muka bumi.
“Konsep BRI bertujuan memakmurkan masyarakat dunia tanpa diskriminasi dan intimidasi adalah tujuan mulia yang patut mendapatkan dukungan semua bangsa di dunia yang menginginkan perdamaian dunia dan keadilan sosial serta kesejahteraan semua umat manusia dapat terwujud," ujar Basarah.
Ahmad Basarah mendukung pendukung Kerja sama ekonomi dunia yang setara dan menghormati kedaulatan setiap negara seperti konsep BRI yang digagas Presiden RRT
- Kabar Baik, Target KUR 2025 Naik jadi Rp 300 Triliun
- Banggar DPR RI Minta Pemerintah Menyiapkan 9 Langkah Setelah PPN 12 Persen Berlaku
- PT Akulaku Finance Indonesia Capai Kesepakatan Rp 600 Miliar dengan 3 Bank
- Hingga Kuartal III 2024, Pembiayaan Keuangan Berkelanjutan BSI Tembus Rp 62,5 Triliun
- Pengamat: Masyarakat Nantikan Tata Kelola Tambang yang Berpihak, Bukan Janji Manis
- BNI, CIMB Niaga, & CIMB Niaga Finance Salurkan Bantuan kepada Siswa di NTT