Wakil Ketua MPR Berharap Keterbukaan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Ditingkatkan
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menyoroti proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang sedang berlangsung.
Dia berharap transparansi dalam PPDB di setiap lembaga pendidikan dapat ditingkatkan untuk mewujudkan proses seleksi yang adil dan akuntabel bagi setiap warga negara.
"Saya berharap sejumlah kendala yang terjadi pada tahun-tahun lalu tidak terulang dan proses PPDB tahun ini bisa lebih baik dan transparan," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/6).
Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2023, praktik pungutan tak resmi ditemukan di 2,24 persen sekolah dalam penerimaan murid baru.
Pungutan itu terjadi saat calon peserta didik tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 7 tahun 2024 tentang Pencegahan Korupsi dan Pengendalian Gratifikasi dalam penyelenggaraan PPDB.
Menurut Lestari, praktik-praktik kecurangan dan ketidakadilan dalam proses pendidikan sejatinya bertentangan dengan tujuan pendidikan yang antara lain untuk menanamkan nilai-nilai luhur yang diwarisi pendahulu bangsa ini sebagai bekal generasi penerus mengisi pembangunan.
"Mewujudkan proses PPDB yang transparan dan akuntabel harus menjadi tekad bersama dari pemerintah, penyelenggara dan masyarakat, untuk direalisasikan," ujar Rerie yang akrab disapa.
Ini harapan Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat terhadap proses penerimaan peserta didiik baru (PPDB) yang saat ini sedang berlangsung
- Arasoft Dorong Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Dalami Uang Suap kepada Paman Birin, KPK Periksa 4 Pihak Ini
- Komisi III Pilih Komjen Pol Jadi Ketua KPK, Pernah Menjabat Kapolda Sulut
- Komisi III DPR Pilih 5 Pimpinan KPK 2024-2029, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah
- Siang Ini, DPR Pilih Lima Capim dan Cadewas KPK Pakai Mekanisme Voting