Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat Sesalkan Sikap Pimpinan DPR Menunda Bahas RUU PPRT

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menyesalkan sikap pimpinan DPR yang tidak menindaklanjuti pembahasan rancangan undang-undang perlindungan pekerja rumah tangga (RUU PPRT) pada sidang paripurna yang digelar Selasa (14/2) siang.
Menurut Lestari, padahal segenap lapisan masyarakat dan pemerintah sudah memberikan dukungan penuh agar DPR melanjutkan pembahasan RUU PPRT untuk segera diputuskan sebagai RUU usulan DPR dalam sidang paripurna.
"Pimpinan DPR harus melihat dengan mata dan hati yang jernih, betapa ketidakadilan terus terjadi dan dialami para pekerja rumah tangga. Bahkan hingga kehilangan nyawa," kata Lestari Moerdijat melalui keterangan, Selasa (14/2).
Dia menyampaikan masyarakat dan pemerintah menilai UU PPRT sangat mendesak dihadirkan untuk menekan praktik yang tidak manusiawi itu.
Jaringan Advokasi Nasional Pekerja Rumah Tangga (Jala PRT) melalui keterangan tertulisnya mengungkapkan rencana aksi puasa 15 ribu PRT pada Rabu (15/2) besok, sebagai keprihatinan serta solidaritas terhadap mereka sebagai korban kekerasan dan perbudakan.
Rencana aksi itu merupakan reaksi dari sikap pimpinan DPR yang memilih tidak perlu terburu-buru mengesahkan RUU PPRT menjadi undang-undang.
Padahal RUU PPRT ini sudah 19 tahun menjalani pembahasan dan PRT korban kekerasan dan perbudakan terus bertambah.
Setelah masyarakat, pemerintah dan secara teknis Badan Legislasi menyepakati RUU PPRT dibawa ke rapat paripurna untuk disahkan pimpinan sebagai RUU inisiatif DPR.
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menyesalkan sikap pimpinan DPR yang tidak menindaklanjuti pembahasan RUU PPRT pada sidang paripurna, Selasa (14/2)
- Waka MPR: Pemanfaatan Oil Rig untuk LNG Sebagai Langkah Strategis
- Jakarta Banjir, HNW Turun Langsung Salurkan Bantuan & Puji Gerak Cepat Pemerintah
- Waka MPR Ibas Berharap Tukin Segera Dicairkan Demi Kesejahteraan Dosen di Indonesia
- Film Pinjam 100 Segera Tayang di Bioskop, Bamsoet Ungkap Pesan Penting Sang Produser
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid Kecam Israel yang Larang Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Gaza
- Waka MPR Dorong Pelestarian Bahasa Daerah Demi Mempertahankan Identitas Bangsa