Wakil Ketua MPR RI: Pemerintah Harus Menjawab, Mampukah Menyelesaikan Dengan Tepat?
"Seharusnya pemerintah belajar dari negara lain seperti Korea Selatan," kata dia.
Menurutnya, Korea Selatan melakukan pembatasan dengan ketat di awal pandemi. Kini mereka kembali membuka berbagai kegiatan setelah benar-benar terjadi penurunan kasus secara signifikan yakni hanya 20 dalam sepekan.
"Walaupun mereka membuka pusat-pusat ekonomi dan sosial, mereka tetap menjalankan protokoler kesehatan dengan tegas," ujar Syarief.
Ia juga mencontohkan negara lain seperti Jepang yang membuka lockdown setelah hanya terdapat sebelas kasus positif corona selama dua pekan.
Selandia Baru yang juga melakukan hal serupa setelah mencatatkan nol kasus positif dalam dua pekan.
Indonesia juga harus belajar cara pemerintah kedua negara tersebut yang mampu melacak kasus secara cepat sehingga tidak menyebar terlalu banyak.
"Saat ini, pemerintah harus menjawab pertanyaan masyarakat, mampukah menyelesaikan pandemi dengan cepat dan tepat?" jelasnya.
Dia mengatakan DPR dan MPR telah membantu menyelesaikan Covid-19 melalui fungsi pengawasan dan legislasi dengan meloloskan Perppu Nomor 1 Tahun 2020.
Pimpinan MPR RI mempertanyakan langkah pemerintah dalam menangani pandemi virus corona.
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan