Wakil Ketua MPR Singgung Hasil Survei Denny JA yang Menjawab Data Milik Luhut
Hasil survei LSI Denny JA juga menyatakan, pemilih Demokrat dan PKS menolak isu penundaan pemilu dengan 87,5 persen dan 85,8 persen.
"Partai-partai yang ada di koalisi atau di luarnya tidak mendukung pemilu ditunda," kata Hidayat.
Sebelumnya, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengaku menyimpan data yang menyatakan rakyat tidak tertarik dengan pelaksanaan Pemilu 2024.
Politikus Partai Golkar itu mengeklaim banyak rakyat yang menginginkan urusan ekonomi lebih diperhatikan pemerintah era Jokowi.
Rakyat, kata Luhut, tidak ingin pelaksanaan politik memunculkan kegaduhan dan pembelahan seperti peristiwa Pemilu 2019.
Pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan pada 2019 kala itu menghasilkan beragam istilah untuk menggambarkan kubu politik tertentu, seperti kecebong, kampret, dan kadrun.
"Yang menengah ke bawah ini pokoknya pengin tenang, bicaranya ekonomi, tidak mau lagi seperti kemarin," kata Luhut dalam wawancara yang ditayangkan di YouTube akun Deddy Corbuzier.
Luhut mengungkapkan, rakyat Indonesia saat ini merasa dalam keadaan susah karena pandemi Covid-19.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyoroti hasil survei terbaru LSI Denny JA soal pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan ini
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Rangkap Jabatan Luhut Binsar Berpotensi Membebani Prabowo di Masa Depan
- Pak Luhut Dapat Tambahan Jabatan Khusus, Selamat
- Kemarin Sudah, Hari Ini juga, Luhut Dapat 2 Jabatan di Pemerintahan Prabowo