Wakil Ketua MPR Syarief Hasan Soroti Kesenjangan Digital di Indonesia yang Masih Tinggi
Di lingkup Asean, kita kalah dari Malaysia (31) dan Thailand (40).
Jika ukurannya jumlah populasi, China masih lebih unggul dengan berada pada peringkat ke-17 atau India pada urutan ke-44.
Syarief mengatakan fakta ini tentu perlu menjadi barometer bahwa pembangunan digital menghadapi tantangan yang mesti segera diurai dan diselesaikan.
Pembangunan infrastruktur digital dan peningkatan literasi penduduk menjadi pekerjaan besar bersama.
“Saya mendorong segala bentuk inisiatif untuk mengejar ketertinggalan dan mewujudkan kedaulatan digital Indonesia," tegasnya lagi.
Hal itu juga bertujuan mewujudkan terbentuknya lingkungan digital dengan menghadirkan konektivitas melalui pembangunan infrastruktur.
Kemudian terwujudnya masyarakat digital dengan kemudahan akses dan layanan, serta lahirnya talenta-talenta digital adalah tantangan dan harapan kita semua.
"Pemangku kebijakan terkait, baik dalam hal ini regulator maupun operator digital perlu melakukan akselerasi dan optimalisasi agar semua target pembangunan digital tersebut segera terpenuhi,” pungkas Anggota Komisi Komunikasi dan Informatika DPR ini. (mrk/jpnn)
Wakil Ketua MPR Syarief Hasan mendorong pemerintah segera mengatasi kesenjangan digital di Indonesia yang masih tinggi, simak sarannya
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Tingkatkan Profit UMKM Lewat Digitalisasi dan Pelatihan Pasar
- Jamkrindo Bantu Pelaku UMKM yang Sulit Dapat Akses Modal Perbankan
- Bea Cukai Kalbagsel dan Instansi Terkait Dukung Pelaku Usaha Lokal Tingkatkan Ekspor
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Layanan CRM OCA Bantu UMKM Lebih Dekat dengan Pelanggan
- Kabar Baik, Target KUR 2025 Naik jadi Rp 300 Triliun