Wakil Ketua MPR Ungkap Butuh Langkah Strategis Wujudkan Lingkungan Ramah Disabilitas

Wakil Ketua MPR Ungkap Butuh Langkah Strategis Wujudkan Lingkungan Ramah Disabilitas
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menyampaikan sambutan pada diskusi daring bertema 'Mewujudkan Negara yang Ramah untuk Disabilitas' yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (29/11). Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

Diakui Maliki, kepemilikan rekening para penyandang disabilitas terbilang rendah (23 persen) sehingga akses untuk pemberdayaan secara ekonomi dan bantuan dari Pemerintah masih sangat minim.

Menurut Maliki, tantangan yang dihadapi para penyandang disabilitas di Indonesia adalah sulitnya aksesibilitas di sejumlah sektor dan kesetaraan yang belum merata.

Maliki menegaskan sejatinya regulasi terkait penyandang disabilitas cukup lengkap, tetapi di tingkat implementasinya belum memadai.

"Bagaimana penyandang disabilitas itu bisa lebih berdaya itu merupakan langkah yang kritikal," tegas Maliki.

Ketua KNDRI Dante Rigmalia mengungkapkan pihaknya berupaya memantau berbagai pelaksanaan kebijakan terkait penyandang disabilitas secara top down dan bottom up.

Mulai dari perencanaan program, tambah Dante, hingga bagaimana pemberdayaan para disabilitas tidak charity base, tetapi diarahkan menjadi human right base.

"Berdasarkan pola pendekatan tersebut, diharapkan capaian pemenuhan hak disabilitas dapat diakselerasi dengan baik," ujar Dante.

Menurut Dante, pemenuhan hak para penyandang disabilitas sangat penting, karena Indonesia sudah meratifikasi sejumlah kesepakatan seperti CRPD, CRC dan SDGs.

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengungkapkan butuh langkah strategis mewujudkan lingkungan yang ramah bagi para penyandang disabilitas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News