Wakil Rakyat Khawatir PSK Kalijodo Eksodus ke Daerah Ini
jpnn.com - BANDARLAMPUNG - Penutupan lokasi prostitusi Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, memicu kecemasan daerah lain.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandarlampung khawatir eks PSK Kalijodo eksodus ke Kota Bandarlampung.
Karenanya, dewan meminta pemerintah kota setempat mengantisipasi kemungkinan buruk tersebut.
Ketua Komisi IV DPRD Bandarlampung Syarif Hidayat menuturkan, salah satu dampak penutupan Kalijodo tentunya akan membuat PSK untuk mencari tempat prostitusi ke luar. Bagi PSK yang belum mau beralih profesi, bisa jadi Bandarlampung merupakan salah satu kota yang mereka tuju. Mengingat, jarak Jakarta-Bandarlampung tidaklah jauh.
”Meskipun sejauh ini belum ada laporan adannya gelombang eksodus PSK eks Kalijodo, tidak ada salahnya pemkot bergerak mengantisipasinya,” ujar Syarif kepada Radar Lampung (Jawa Pos Group), kemarin.
Menurutnya, Bandarlampung saat ini sedang pesat dalam hal pembangunan hotel, spa, refleksi, dan sejumlah tempat untuk memanjakan diri.
Selain itu, ada daerah yang digadang-gadang sebagai pusat lokalisasi Bandarlampung. T
”Siapa saja boleh datang berusaha dan mengadu peruntungan hidup di kota ini. Jika tidak cepat dilakukan pengawasan dari pemkot, kota ini akan mengalami efek eksodus Kalijodo,” tandasnya.
- Jalan Penghubung di Babat Toman Putus Total Akibat Longsor
- Pulang Sekolah, Bocah PAUD Jadi Korban Penjambretan di Gang Andir
- Sepanjang 2024, KAI Daop 2 Bandung Ganti 20.450 Meter Rel Baru
- Gugatan Praperadilan Dugaan Korupsi Ditolak, Mbak Ita Tak Terlihat di Balai Kota Semarang
- Bawa Senjata Api dan Amunisi, Pria 77 Tahun Ditangkap Aparat di Pelabuhan Ambon
- Pegawai Kontrak di Aceh Tuntut Diangkat jadi PPPK Penuh Waktu, Pemprov Janji Memperjuangkan