Wako Bekasi Diperiksa sebagai Tersangka
Pendukung Mochtar Ikut Sambangi KPK
Senin, 13 Desember 2010 – 13:29 WIB
JAKARTA - Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohammad, memenuhi panggilan KPK, Senin (13/12). Hari ini, dia dijadwalkan untuk diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyalahgunaan APBD Kota Bekasi 2009 dan 2010.
Mochtar tiba di KPK sekitar pukul 10.15 WIB, dengan mengendarai mobil Toyota Harrier hitam. Ia tampak berpakaian batik cokelat, bercelana hitam dan mengenakan peci. Namun, tidak sepatah kata pun yang keluar dari mulutnya, saat ditanyai wartawan. Dia langsung berjalan memasuki Gedung KPK.
Sementara itu, di luar gedung, sekitar 10 orang pendukung Mochtar juga terlihat mondar-mandir. Beberapa orang membagikan selebaran kepada wartawan. Mereka mengatasnamakan dirinya sebagai Gerakan Masyarakat Cinta Mochtar Mohamad (GMCMM) Kota Bekasi, yang diketuai oleh sosok bernama David Yahya.
Melalui selebarannya itu, David membeberkan 19 item prestasi Mochtar Mohammad selaku Wali Kota Bekasi. Di mana misalnya, seperti yang ia ungkapkan, dalam kepemimpinan Mochtar, Kota Bekasi dinilai semakin berkembang, maju, modern dan ihsan. Prestasi lain misalnya, adalah penyelesaian konflik HKBP PTI yang menyangkut SKB 3 menteri (masalah SARA), mempelopori gerakan penanaman pohon dalam aksi mengatasi pemanasan global, merebut Piala Adipura 2010, menjadikan TPA Bantar Gebang sebagai industri, meningkatkan pendapatan asli daerah, pendidikan dan kesehatan gratis, serta mendapat berbagai penghargaan dari pemerintah pusat.
JAKARTA - Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohammad, memenuhi panggilan KPK, Senin (13/12). Hari ini, dia dijadwalkan untuk diperiksa sebagai tersangka
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK, Ada yang Cawe-Cawe, Dinilai Sangat Merusak
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo