Walah... Penanggulangan Kebakaran Tahun Ini Terburuk Toh!
jpnn.com - JAKARTA - Anggota DPR asal Riau, Lukman Eddy menyatakan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi tahun ini terburuk. Bahkan, pihaknya menilai pemerintah tidak sepenuhnya bekerja dalam memadamkan api terutama di Riau dan sebagian provinsi di Sumatera dan Kalimantan.
"Lambat ini. Lambat penanganannya. Ini memang penanggulangan kebakaran tahun ini adalah yang terburuk. Kebakaran hutan rutin setiap tahun, tidak bisa kita hindari kebakaran hutan di sumatera, karena tanah gambut," kata Lukman Eddy di gedung DPR Jakarta, Rabu (9/9).
Penilaiannya bukan tanpa dasar. Menurut LE -sapaan Lukman Eddy-, pemerintah bisa dilihat bekerja atau tidak dari luas sebaran kebakaran. Kalau sebaran tidak meluas maka pemerintah bekerja, memadamkan api, menggerakkan masyarakat.
"Kalau pemerintah tidak bekerja pasti akan luas sebarannya. Itu dipastikan. Tinggal kita lihat pemerintah kerja gak. Ternyata gak kerja karena semakin meluas," tegasnya.
Diketahui Karhutla di Sumatera dan Kalimantan masih terjadi. Bahkan, kondisi kabut asap di Riau, Jambi, Sumatera Selatan serta Kalimantan berstatus sangat berbahaya karena tingginya indeks standar pencemaran udara/ISPU.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota DPR asal Riau, Lukman Eddy menyatakan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi tahun ini terburuk. Bahkan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Libur Natal, TMII Dipadati Lebih dari 12 Ribu Pengunjung
- Juru Dakwah Bakal Disertifikasi, Wantim MUI Memberi Masukan
- Libur Natal, Taman Margasatwa Ragunan Dipadati Lebih dari 35 Ribu Pengunjung
- Riza Patria Pastikan Kemendes PDT Kawal Relokasi Korban Tanah Bergerak di Sukabumi