Walah...Istri Akom Dipalak Panitia Rp 4 Juta, Ini Buktinya

jpnn.com - NUSA DUA - Sebuah surat tanda terima pembayaran untuk ID card alias kartu identitas peserta Munaslub Partai Golkar beredar di kalangan wartawan. Parahnya, yang dimintai uang adalah istri bakal calon ketua umum Ade Komarudin.
Tak tanggung-tanggung, untuk kartu berbahan plastik itu istri kandidat yang akrab disapa Akom, Netty Marliza, harus membayar uang Rp 4 juta.
Dalam surat tanda terima bermaterai Rp 6000 tertanggal 17 Mei 2016 itu ada tanda tangan panitia yang menerima uang atas nama Imam. Uang itu menurut sumber JPNN.com, diserahkan oleh staf istri Akom yang dimintai mengurusnya.
"Saya sudah bilang ID Card kan gratis. Tapi dia bilang kalau tidak mau enggak boleh masuk," ujar sumber yang menyerahkan uang itu.
Humas Munaslub, Meutya Hafid mengaku tidak mengetahui adanya jual-beli ID Catd tersebut. Bahkan ia memastikan tidak ada aturan untuk membuat ID dipungut biaya.
"Saya tidak tahu. Setahu saya tidak ada (informasi itu). Tidak ada (aturan pungut biaya)," ujarnya menjawab wartawan di arena Munaslub, Selasa (17/5) dinihari.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo Perintahkan Aplikator Beri Bonus Hari Raya untuk Ojol dan Kurir Online
- Asabri Untuk Indonesia, Hadir di Seluruh Penjuru Negeri Melalui 33 Kantor Cabang
- Polda Jateng Pastikan MinyaKita di Kudus Sesuai Standar, Beda dengan Temuan Kementan
- Kemendes Dorong Ketahanan Pangan dan Wisata Desa di Pandeglang
- Mensos Sebut 53 Sekolah Rakyat Siap Beroperasi
- Tips Parenting dari Shahnaz Haque untuk Anak-Anak Indonesia