Wali Kota Bekasi Perintahkan Seluruh ASN Turun ke RT dan RW, Ada Apa?
jpnn.com, JAKARTA - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi memerintahkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Bekasi turun langsung ke permukiman warga untuk memantau protokol kesehatan Covid-19.
Hal itu diterapkan Rahmat sebagai upaya antisipasi penyebaran Covid-19 jelang Lebaran Idulfitri 1442 H.
Perintah tersebut wajib dilakukan ASN Kota Bekasi selama masih aktif bekerja atau sebelum libur lebaran.
"Memerintahkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar terjun ke lapangan dibagi per tim wilayah untuk memantau perketatan protokol kesehatan di dalam RT, RW," kata pria yany akrab disapa Pepen itu, Senin (10/5).
Selain itu, Pepen juga memerintahkan seluruh ASN mengecek protokol kesehatan di dalam masjid dan musala.
"Masuk ke dalam masjid di wilayah untuk melihat dan memantau prokes di dalam masjid dan musala yang akan membuka salat id pada tiga hari ke depan," ujar Pepen.
Diketahui, Kecamatan Bekasi Selatan saat ini memiliki kasus positif aktif Covid-19 tertinggi di Kota Bekasi.
"(Kecamatan) Bekasi Selatan 41 kasus (positif aktif Covid-19), Jatisampurna 29 kasus, Pondok Melati 25 kasus, Jatiasih 25 kasus, Mustika Jaya 23 kasus," ujar Pepen.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi memerintahkan ASN di wilayahnya turun langsung ke permukiman warga.
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap
- Temuan Perludem: Ribuan Kasus Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Serentak 2024
- ASN Kota Bogor Diingatkan Jaga Netralitas Menjelang Pilkada
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral