Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Dikabarkan Terjaring OTT KPK, Begini Suasana Rumahnya

jpnn.com, BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Reporter JPNN.com memantau situasi terkini di rumah pribadi Rahmat Effendi, yakni di wilayah perumahan Pondok Pekayon Indah (PPI), Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (5/1) sore.
Rumah pribadi orang nomor satu di Kota Bekasi tampak sepi.
Terpantau ada satu mobil Pengamanan dan Pengawalan (Pamwal) polisi terparkir di depan rumah tersebut.
Namun, tak ada polisi di area rumah orang yang akrab disapa Pepen itu.
Kondisi rumah tampak tertutup rapat. Awak media berkumpul di halaman rumah bercat kuning itu.
Sebelumnya, berdasarkan informasi yang dihimpun, selain Rahmat Effendi, ada pihak swasta juga diamankan dalam operasi senyap itu.
Kedua pihak diduga diamankan karena transaksi suap.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK, berikut suasana rumah pribadinya, simak selengkapnya.
- PP Himmah Minta KPK Segera Periksa Senator terkait Dugaan Suap Pemilihan Pimpinan DPD
- Revisi UU Kejaksaan Menuai Pro dan Kontra, Pakar Sarankan Penundaan
- Penyidik KPK Menggeledah 2 Kantor di Lingkungan Pemkab Musi Banyuasin, Ini Hasilnya
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- KPK Periksa Roby Tan dalam Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan IT
- KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi Kredit LPEI, Kerugian Rp11,7 Triliun