Wali Kota Bekasi Sulap Area Parkir RSUD Menjadi IGD, Tenda BPBD Dibangun

jpnn.com, BEKASI - Area parkir Blok A RSUD dr. Chasbullah Abdulmajid Kota Bekasi bakal disulap menjadi Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan bahwa pihaknya bakal mendirikan tiga tenda darurat milik BPBD di area parkir tersebut untuk memperluas kapasitas IGD.
Sebelumnya, pihak RSUD sudah mendirikan tenda di area parkir rumah sakit. Namun, kapasitasnya hanya puluhan pasien.
Penambahan tenda darurat itu juga karena kapasitas dalam ruangan RSUD sudah penuh. Bahkan, Ruang IGD sudah dialihfungsikan menjadi tempat perawatan pasien Covid-19.
"Artinya memang kapasitas (RSUD) kami tidak akan selesai kalau kami tidak melakukan upaya dalam hal ini, saya minta Kepala Dinkes, Kepala RSUD untuk memasang tenda (lagi)," kata Rahmat dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/6).
"Semua saya tutup parkir kami pindahkan ke lapangan alun-alun parkiran mobil dokter dan jajaran direksi rumah sakit kami arahkan ke (masjid) Al-Barkah dan area parkir di blok F," sambung dia.
Rahmat menyebut pihaknya juga akan menambah tempat tidur khusus pasien Covid-19 di sejumlah rumah sakit tipe D di beberapa kecamatan.
"Upaya penambahan (tempat tidur) juga ada di Mustikajaya karena kami ingin mendekatkan jarak untuk pelayanan kesehatan. Jadi, warga dari Pondok Melati, Bantargebang (tidak usah) sampai jauh-jauh ke RSUD CAM, sudah tersedia RSUD tipe D dengan fasilitas yang sama," ujar pria yang akrab disapa Pepen itu. (cr1/jpnn)
Area parkir Blok A RSUD dr. Chasbullah Abdulmajid Kota Bekasi bakal disulap menjadi Instalasi Gawat Darurat (IGD), simak selengkapnya.
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- Begini Evakuasi Pendaki Wanita Asal Bekasi yang Kolaps di Gunung Sindoro
- Gunung Gede dalam Pengawasan BPBD Cianjur, Ada Apa?
- Selebgram Asal Bekasi Ini Diduga Terlibat Investasi Bodong
- 2 Desa di Parigi Moutong Terendam Banjir
- Pengunjung Rumah Sakit di Bekasi Aniaya Satpam, Kini Jadi Tersangka
- Kasus Pagar Laut di Bekasi, 9 Orang Jadi Tersangka