Wali Kota Bima Arya Dukung Larangan Rapat di Hotel
Dia menyarankan Kota Bogor membuat kegiatan wisata nusantara yang dapat menarik para wisatawan domestik dan asing. Dia mencontohkan seperti kota Jember, Wonosobo, Banyuwangi dan sejumlah kota lainnya yang sudah berhasil menyelenggarakan kegiatan nasional dan internasional.
“Dengan kegiatan–kegiatan tersebut, kebijakan ini tidak akan terlalu berdampak untuk sektor perhotelan. Karena kalau even di tingkat nasional di mana Pemda sebagai event organizer dan mengakomodir kehadiran turis asing dengan bekerja sama dengan pihak hotel, maka saya yakin itu bisa mendongkrak pendapatan hotel,” tandasnya.
Seusai mendengarkan paparan MenPAN-RB, Wali Kota Bogor dapat memahami latar belakang kebijakan ini walaupun tengah memikirkan bagaimana mengatasinya dalam jangka pendek.
"Saya akan menjalankan kebijakan ini, dan akan berupaya melakukan langkah-langkah kreatif untuk mengatasi masalah ini," ujar Bima Arya. (esy/jpnn)
JAKARTA - Wali Kota Bogor Bima Arya bersama jajaran Dinas Pariwisata, Dinas Pendapatan Daerah dan Dinas Sosial dan pengurus PHRI Kota Bogor menemui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi