Wali Kota Bogor Minta Maaf Belum Mampu Atasi Macet

jpnn.com - BOGOR - Ratusan warga Kota Bogor antusias melaksanakan Salat Idulfitri di halaman balaikota bersama Wali Kota Bima Arya, dan Wakil Wali Kota Usmar Hariman, kemarin (28/7). Dalam sambutannya, Wali Kota Bima Arya meminta kepada seluruh PNS Pemkot Bogor agar dapat kembali melayani masyarakat dengan baik selepas Idulfitri.

"Kita sebagai pelayan warga dan pengemban amanat jangan menyusahkan masyarakat. Dan ketika menjalankan amanah agar selalu terbuka dan transparan serta menjauhi korupsi yang dapat menyengsarakan rakyat," ujar politisi PAN itu.

Menurut Bima, tantangan ke depannya adalah untuk memajukan Kota Bogor dengan kebersamaan. Karena, kata Bima, hanya dengan kekompakan yang dapat saling menguatkan, serta melewati segala permasalahan yang ada.

Pada kesempatan itu, Bima juga meminta maaf kepada seluruh masyakat Kota Bogor, karena belum dapat memenuhi harapan masyarakat dengan baik. Dia menyebut kemacetan yang terus saja terjadi di kawasan Pasar Anyar, serta belum tertatanya Pasar Bogor dengan baik, dan masih banyak aksi tawuran pelajar.

Bertindak sebagai imam Salat Idulfitri 1435 Hijriyah di lingkungan Pemkot, Ustad Asep Saefullah yang juga DKM Masjid Attaqwa Balai Kota Bogor, serta KH Arief R Badruddin selaku khotib.

Dalam tausiyahnya, KH Arif R Badruddin mengatakan bahwa manusia harus belajar dari kesalahan agar dapat menjadi orang yang lebih baik.

"Kenapa kita harus disibukkan dengan bekerja dan bekerja. Kita melupakan Allah. Padahal tiada yang lebih penting, selain memberikan makanan rohani pada tubuh kita, dengan melakukan ibadah. Itu adalah bekal di akhir hidup kita," tuturnya.

Dia juga menitipkan pesan kepada seluruh mahasiswa agar dapat menyelesaikan permasalahan dengan baik, dan tidak harus dilakukan dengan menggelar aksi demonstrasi.