Wali Kota Medan Ditangkap dalam Sebuah Operasi Senyap

jpnn.com, JAKARTA - Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK), Rabu (16/10) dini hari.
Selain Dzulmi, KPK turut mengamankan tujuh orang lainnya.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah membenarkan adanya operasi senyap di Medan. Namun Febri belum mau menyebutkan nama.
"Ada tim lain yang ditugaskan di Medan," kata Febri saat dikonfirmasi, Rabu pagi.
Dzulmi Eldin dan para pihak lainnya ditangkap lantaran diduga terlibat dalam transaksi suap. Dalam operasi senyap ini, KPK turut menyita uang tunai ratusan juta rupiah yang diduga barang bukti.
"Ada uang yang diamankan, ratusan juta. Masih dalam proses perhitungan. Diduga ada setoran dari dinas-dinas ke Kepala Daerah," kata Febri. (tan/jpnn)
Dalam operasi terkait Wali Kota Medan ini, KPK turut menyita uang tunai ratusan juta rupiah yang diduga barang bukti.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Soal Kasus Hasto Kristiyanto, Pakar Nilai Langkah KPK Bermuatan Politis
- KPK Periksa Rasamala Aritonang terkait Kasus TPPU di Kasus Kementan
- Kejagung Disarankan Waspadai Perlawanan Koruptor
- Kasus Rohidin Mersyah, KPK Sita Sebuah Rumah di Yogyakarta
- KPK Limpahkan Barang Bukti dan Tersangka Mbak Ita Cs ke Jaksa Penuntut
- KPK Berencana Panggil Ridwan Kamil untuk Konfirmasi Dokumen yang Disita