Wali Kota: PPPK Menjadi Solusi Atas Permasalahan Tenaga Honor
397 Guru dan Tenaga Teknis Kota Palu Terima SK PPPK

jpnn.com - PALU - Sebanyak 397 orang menerima surat keputusan pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) jabatan fungsional guru dan tenaga teknis di lingkungan Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah. Dari jumlah itu, 368 orang merupakan guru dan 29 tenaga teknis.
"PPPK menjadi solusi atas permasalahan tenaga honor," kata Wali Kota Palu Hadianto Rasyid pada penyerahan SK pengangkatan PPPK di Palu, Kamis (24/8).
Menurutnya, skema ini merupakan upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan pegawai, sekaligus solusi bagi permasalahan kepegawaian.
Pemerintah telah menetapkan tidak ada lagi pengangkatan pegawai honorer dan tidak boleh pergantian tenaga honor. Meski begitu, Pemkot Palu tetap mempertahankan pegawai honor yang berkinerja baik setelah dilakukan evaluasi.
Dia berharap guru dan tenaga teknis yang diangkat sebagai PPPK memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.
"Pemkot Palu tetap melakukan evaluasi kinerja untuk menentukan perpanjangan kontrak atau tidak," ujarnya.
Dia berharap optimalisasi kinerja menjadi hal yang penting guna menunjang meningkatkan pelayanan publik.
Menurut dia, peningkatan kesejahteraan pegawai yang optimal sangat berkontribusi terhadap kualitas kinerja pemerintah, sehingga kedua-duanya dinilai sangat penting.
397 guru dan tenaga teknis di Kota Palu, Sulawesi Tengah, menerima SK PPPK. Begini pesan Wali Kota Palu Hadianto Rasyid.
- Gaji PPPK 2024 Tahap 1 Sudah Disiapkan, Sebegini, Alhamdulillah
- 5 Berita Terpopuler: Sudah Saatnya Pengangkatan R2 & RE jadi PPPK Paruh Waktu, tetapi Ada yang Bikin Kecewa
- 5 Berita Terpopuler: Para Honorer Pilu, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak, BKN Langsung Keluarkan 4 Instruksi Penting
- Saatnya Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, R2 & R3 Jangan Menolak ya
- Selamatkan Honorer R2/R3 dari PHK Besar-besaran, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak
- Bu Khofifah Mengucap Hamdalah, Seluruh Guru PNS, PPPK, dan Non-ASN Bisa Tenang