Wali Kota Tangerang Minta Maaf Sampai Mencium Tangan Menkumham
jpnn.com, JAKARTA - Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah mengaku tidak memiliki masalah personal dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Arief menghormati sosok Yasonna yang dianggapnya sebagai orang tua.
Bahkan, Arief mengaku mencium tangan Yasonna ketika ikut menghadiri rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (16/7).
"Saya akan hormat sama beliau. Saya anggap beliau juga orang tua. Kemarin ketemu di rapat terbatas juga, saya bilang 'waduh pak menteri saya cium tangan nih. Mohon maaf nih,' begitu," ucap Arief ditemui usai menghadiri mediasi di Kemendagri, Jakarta Pusat, Kamis (18/7).
BACA JUGA: PT Unisem Tutup Total 30 September, Nasib 1.500 Karyawan Belum Jelas
Dari situ, Arief berkomitmen untuk mencabut laporannya di Polda Metro Jaya untuk menyelesaikan konflik tanah dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Arief tidak ingin konflik tanah dengan Yasonna terus berlanjut.
"Ya, sudah. Pokoknya nanti dicabut," ucap dia.
Sebelumnya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar mediasi antara Arief dengan Sekjen Kementerian Hukum dan HAM Hadi Prabowo, Kamis ini.
Mediasi digelar setelah Arief terlibat perseteruan dengan Menkumham Yasonna Laoly terkait konflik lahan.
Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah mengaku tidak memiliki masalah personal dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Arief menghormati sosok Yasonna yang dianggapnya sebagai orang tua.
- Wali Kota Tangerang Tunggu Arahan Gubernur Soal IMB Bangunan Kemenkumham
- Berita Terbaru Terkait Perseteruan Wali Kota Tangerang dengan Menkumham
- Wako Tangerang dan Menkumham Berseteru, PKS: Pejabat Publik Mesti Berakhlak Baik
- Wali Kota Tangerang dan Menkumham Sepakat Cabut Laporan di Polisi
- Sindiran Menkumham Dibalas Wali Kota Tangerang dengan Matikan PJU dan tak Angkut Sampah
- Perseteruan Menkumham vs Wali Kota Tangerang, Sama - sama Lapor Polisi