Wali Murid di Surabaya Diminta Beli Seragam Sekolah Jutaan Rupiah

jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah wali murid di Surabaya, Jawa Timur, mengadu ke anggota dewan lantaran keberatan dengan harga seragam baru yang dijual sekolah sebesar Rp 1,5 juta.
Salah satunya dialami Yuli yang mengaku diminta membayar jutaan rupiah untuk empat setel seragam sekolah di salah satu SMP Negeri di Surabaya.
Kondisi ekonomi yang sulit di tengah pandemi makin membuatnya kesusahan.
"Yang bahan ada tiga, satunya setelan baju olahraga itu Rp 1.500.000," ungkap Yuli.
Dia merasa janggal dengan kebijakan sekolah yang meminta siswanya membeli seragam baru.
Hal itu tentunya bertentangan dengan kebijakan dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
"Itu disampaikan ke anak-anak. Kami kalau tanya gitu langsung ditelepon enggak ada, chat dulu di WA (WhatsApp)," ujar dia.
Yuli mengaku sempat mencoba berkomunikasi dengan pihak sekolah. Namun, hasilnya seragam sekolah itu dibeli dengan alasan demi kebaikan para siswa.
Sejumlah wali murid di Surabaya mengadu ke anggota dewan lantaran keberatan dengan harga seragam baru yang dijual sekolah.
- Tingkatkan Edukasi Kesuburan, Komunitas Menuju Dua Garis Gelar Fertility Bootcamp
- Zarof Ricar, Ibu Tiri, Uang Pergaulan, dan Eks Ketua PN Surabaya
- Pemkot Surabaya Efesiensi Anggaran ATK dan Tiadakan Kunker ke Luar Negeri
- Dilantik 20 Februari, Wali Kota Terpilih Surabaya Prioritaskan Entaskan Kemiskinkan
- Imlek Fitri
- Polisi Ungkap Motif RTH Pelaku Pembunuhan & Mutilasi Wanita dalam Koper