Wamen ATR/BPN Tinjau Persiapan Sertifikasi Lahan Warga Wonorejo
![Wamen ATR/BPN Tinjau Persiapan Sertifikasi Lahan Warga Wonorejo](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2023/03/04/wamen-atrbpn-raja-antoni-berbincang-langsung-dengan-warga-gd-7mdq.jpg)
jpnn.com, BLORA - Wamen ATR/BPN, Raja Antoni berbincang langsung dengan warga yang memenuhi Kantor Kecamatan Cepu, Blora.
Kehadiran warga di tempat itu untuk melakukan pendaftaran atas solusi konflik yang diinisiasi MenterI ATR/BPN Hadi Tjahjanto.
"Atas perintah Pak Menteri Hadi Tjahjanto hari ini saya datang ke Blora, Jawa Tengah. Saya mengecek langsung di lapangan proses penyelesain konflik kepemilikan tanah yang sudah terjadi sejak tahun 1947," kata Raja Antoni di lokasi.
Menteri Hadi Thahjanto menginisiasi dialog dengan warga pada Oktober 2022 yang lalu. Dalam pertemuan itu Menteri Hadi menawarkan solusi konflik antara Pemerintah Kabupaten Blora dengan warga Wonorejo yang sudah berlangsung lama.
"Saya melihat atusiasme rakyat yang sangat tinggi. Mereka dengan sabar mengantri mengikuti proses administrasi. Hal ini menunjukan solusi yang ditawarkan Pak Menteri Hadi Tjahjanto dan Pemda Blora yaitu pemberian HGB kepada rakyat di atas HPL milik pemda, merupakan jalan keluar dari kebuntuan konflik yang berkepanjangan selama ini," Raja Antoni memaparkan.
Dari data yang dihimpun, setidaknya ada 1160 bidang tanah di lokasi konflik, Desa Wonorejo.
"Per hari ini sudah sudah 1104 orang yang mendaftar. Dan, diperkirankan 295 bidang tanah sudah disertipikasi pada sore hari ini," kata Raja Antoni
Raja Antoni optimistis masalah ini akan selesai sesuai target dan memuaskan semua pihak
Wamen ATR/BPN, Raja Antoni berbincang langsung dengan warga yang memenuhi Kantor Kecamatan Cepu, Blora.
- Kemenhut Efisiensi Anggaran, Menteri Raja Juli Bicara Belanja Memperkuat Produktivitas Hutan
- Serahkan Ribuan Sertifikat Tanah, Wamen ATR/BPN: Bukti Pemerintah Peduli Rakyat Kecil
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Setelah Terputus 5 Tahun, Kemenhut dan WWF-Indonesia Kembali Kerja Sama
- Jengah, Prabowo Cabut Izin 18 Perusahaan yang Abai dengan Kewajibannya
- Peresmian Kuil Hindu, Kemenhut Meminjamkan 2 Gajah Buat Acara Penyucian