Wamen Stella Cristie Dorong Insentif Dosen untuk Penelitian

"Contohnya sistem dana multiyear yang harus dilakukan. Tidak ada penelitian yang setahun jadi. Belum lagi bikin laporan dan beban mengajar yang diringankan.
Sebagai peneliti ada laporan per tiga bulan misalnya, sudah sampai mana. Ini bentuk tanggung jawab dari dana grant (hibah)," ujar Stella.
Selain itu, bisa juga mengurangi beban mengajar. Artinya, ilmu yang diberikan kepada mahasiswa itu pola pikirnya harus senada dengan riset yang dilakukan. Mahasiswa pun harus diajak melakukan riset kecil-kecilan sehingga tidak hanya berdiam di kelas.
Kemudian, bantuan untk pengemasan riset pun bisa diberikan oleh universitas. Serta bisa ada pengecekan hasil riset yang memang dilakukan sejumlah pihak.
Menurut Stella, banyak negara tengah meningkatkan perekonomian secara berkelanjutan. Bagi sebuah negara yang ingin mendorong ekonominya dari bawah ke atas, maka harus berangkat dari keunggulan sains dan teknologi.
Untuk itu, universitas pun perlu didorong agar mampu menghasilkan riset berkualitas yang nantinya diberikan kepada pemerintah yang diharap bisa mendongkrak perekonomian secara merata.
"Semua akan berhubungan maka kementerian termasuk Kemenkeu, Bappenas, BPK, BUMN, dan lainnya harus mendukung sistem insentif,” tandasnya. (mcr27/jpnn)
Wamen Stella Cristie kembali menekankan harapan adanya insentif untuk dosen agar bisa fokus dalam melakukan penelitian.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
- Sri Mulyani Ungkap tak Semua Dosen Terima Tukin, Begini Penjelasannya
- Terima Gubernur Provinsi Tomsk Rusia, Sultan Bahas Kerja Sama di Bidang Riset Hingga Sister City
- Krisis Bius
- FH UKI dan Universitas Sevilla Jalin Kerja Sama di Bidang Riset dan Akademis
- Wamen Diktisaintek Dukung Langkah Atma Jaya Menuju Universitas Berbasis Riset
- 2.640 PTK Non-ASN Kepri Terima Insentif Hari Raya, Masing-Masing Rp 2 Juta