Wamenag Zainut Tauhid Lega Mendengar Kabar dari Gowa

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi lega mendengar keputusan beberapa pihak untuk menunda pelaksanaan Ijtima Dunia Zona Asia di Gowa, Sulawesi Selatan.
Zainut menilai keputusan itu tepat pada saat Indonesia diterpa wabah virus corona.
"Tentunya hal tersebut sangat melegakan, dan untuk hal tersebut kami memberikan apresiasi baik kepada pihak panitia dan semua pihak yang terlibat dalam proses diskusi dan negosiasi," kata Zainut dalam pesan singkatnya, Jumat (19/2).
Menurut dia, Ijtima Dunia bisa diselenggarakan setelah Indonesia mampu mengatasi penularan corona. Nantinya, penyelenggaraan Ijtima akan mendapatkan izin pemerintah setempat, setelah penularan corona bisa ditanggulangi.
"Jadi, kesepakatannya acara tersebut ditunda sampai dengan waktu yang memungkinkan," timpal dia.
Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah bertindak tegas terhadap rencana Ijtima Dunia 2020 yang digelar Jamaah Tabligh di Kabupaten Gowa, 19-22 Maret. Nurdin langsung membatalkan acara itu, sekaligus meminta pihak berwenang mengisolasi para pesertanya.
Nurdin menyampaikan hal itu melalui akunnya di Twitter, Rabu (18/3) malam. “Setelah berkoordinasi dengan Kapolri serta Kapolda Sulsel dan Bupati Gowa sepanjang malam ini, acara Ijtima Jamaah Tabligh yang akan berlangsung besok resmi kami batalkan,” ujar dia. (mg10/jpnn)
Zainut menilai keputusan yang diambil terkait acara besar di Gowa itu tepat pada saat Indonesia diterpa wabah virus corona.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Indonesia Meraih Juara Umum MTQ Internasional 2025
- Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil di Gowa Ternyata Pacar Korban
- Pilkada Berjalan Damai, Wamenag Puji Presiden Prabowo dan Polri
- MUI: Gus Miftah Sudah Minta Maaf, Mengundurkan Diri Pula, Jangan Digoreng Lagi
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas
- Tidak Membuka Formasi PPPK 2024, Bupati Menjelaskan Alasannya