Wamendes Budi Arie, Cerita saat Dipanggil ke Istana hingga Desa Siluman
Hasilnya, kata pria kelahiran Jakarta, 20 April 1969 ini, bisa dilihat bagaimana infrastruktur yang menjadi sangat penting di pedesaan sekarang ini. Mulai jalan desa, listrik dan lainnya di seluruh Tanah Air.
"Dari pencapaian selama lima tahun bisa kita lihat berapa ratus ribu jalan desa dibangun. Kalau kita keliling desa di Pulau Jawa, jalannya sudah bagus-bagus. Itu karena Dana Desa.
Saat awal-awal menjabat, Wamendes Budi Arie pernah melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (12/11).
Tujuannya adalah sebuah desa bernama Siluman. Jaraknya hanya 90 km dari Jakarta.
"Ya karena waktu itu ada ribut-ribut soal desa fiktif di Konawe, ada 52 desa. Ternyata kita temukan ada namanya Desa Siluman. Tetapi itu betul namanya Desa Siluman, di Pabuaran, Kabupaten Subang. Desanya ada, dan enggak siluman," tutur Budi.
Bahkan nama desa itu ada sejarahnya. Sebab, Desa Siluman di masa penjajahan Belanda sering digunakan oleh para pejuang kemerdekaan Indonesia sebagai tempat persembunyian.
"Ketika dikejar larinya ke desa itu dan enggak bisa ditemukan lagi. Sehingga nama desa itu dinamakan Desa Siluman," ungkap mantan jurnalis ini.(fat/jpnn)
Simak! Tugas Khusus Ketum PROJO dari Jokowi di Kabinet
Wamendes Budi Arie bertugas untuk mengawal bagaimana Dana Desa yang yang dianggarkan begitu besar setiap tahunnya bisa dikawal dan dipastikan efektif untuk pembangunan masyarakat di pedesaan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Polri Diminta Periksa Budi Arie Soal Kasus Judi Online Yang Menjerat Pegawai Komdigi
- Heboh Judi Online Pegawai Kemenkomdigi, Prabowo Sebaiknya Memanggil Budi Arie
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja
- Paslon Nawaitu Janji Dana Desa Rp 500 Miliar hingga Target Riau Emas, Realistis?
- Oknum Kades Ngemplak Viral di Media Sosial Gegara Dugaan Pemangkasan BLT Dana Desa
- Ratusan Organisasi Relawan Gelar Tasyakuran dan Doa Bersama Menjelang Transisi Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo