Wamenkes Sebut 54 Kasus Mutasi Baru Virus Corona dari Transmisi Lokal dan Impor

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono menyebut pihaknya meneliti 1.744 sampel untuk mengidentifikasi kemungkinan mutasi baru Covid-19. Menurut Dante, berdasar sampel yang diteliti tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menemukan 54 kasus mutasi baru Covid-19
"Evaluasi yang kami lakukan, ada beberapa mutasi yang sudah terjadi. Ada 54 kasus mutasi yang terjadi," kata Dante dalam rapat dengar pendapat Kemenkes dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/5).
Eks anggota tim dokter kepresidenan itu menuturkan, 35 dari 54 kasus mutasi baru Covid-19 itu ditemukan dari sampel yang diketahui pernah berkontak dengan orang asing. Sisanya atau 19 sampel, ditemukan dari orang luar yang datang ke tanah air.
"Jadi, mutasinya sudah terjadi beberapa provinsi di Indonesia, baik transmisi lokal maupun transmisi impor," ungkap Dante.
Menurut dia, pada dasarnya virus selalu mengalami mutasi demi bertahan hidup.
Tidak terkecuali Covid-19 yang mengalami mutasi genetik.
"Semua virus ini secara cerdas mereka membuat perubahan-perubahan untuk melakukan mutasi supaya mereka tetap hidup," ujar dia. (ast/jpnn)
Wamenkes Dante Saksono Harbuwono menyebut pihaknya meneliti 1.744 sampel demi mengidentifikasi kemungkinan mutasi baru Covid-19. Kemenkes lantas menemukan 54 kasus mutasi baru dari sampel yang diteliti.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- Kemenkes Hentikan Kegiatan PPDS Anestesi di RS Hasan Sadikin
- Komisi IX Bakal Panggil Kemenkes dan Dekan Kedokteran UNPAD Buntut PPDS Pemerkosa Pendamping Pasien
- Kemenkes Cabut STR Dokter Priguna, Izin Praktik Dibatalkan
- Entrostop Gelontorkan Rp 1 Miliar untuk Emergency Diare Kit Gratis di Lebaran 2025