Wamenkumham Tampar Petugas Lapas
Selasa, 03 April 2012 – 15:18 WIB

Wamenkumham Tampar Petugas Lapas
JAKARTA -- Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Denny Indrayana kembali mendapat sorotan. Kali ini, Denny diduga menampar seorang petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pekanbaru, Riau, Senin (2/4) dinihari karena tak dibukakan pintu saat mendatangi Lapas bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) ketika melakukan inspeksi mendadak (sidak). Anggota Komisi III DPR, Aboebakar Alhabsy, Selasa (3/4), di Jakarta, juga menyesalkan tindakan itu. "Pimpinan birokrasi yang Tut Wuri Handayani janganlah mentang-mentang posisi di atas mau senak-enaknya dengan gayanya ini bukan negeri preman," katanya.
Tindakan ini dikecam politisi Senayan. Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo, menyesalkan jika memang benar Wamenkumham melakukan tindakan sebrutal itu. "Ini bukan negeri preman. Jika benar Wamen melakukan kekerasan dan tindakan kesewenang-wenangan, presiden harus copot yang bersangkutan dan kasusnya dibawa ke pengadilan," kata Bambang Soesatyo, kepada wartawan, Selasa (3/4) di Jakarta.
Ia menambahkan, kalau presiden tidak memberikan sanksi, berarti presiden merestui tindakan brutal sang Wamen. "Apapun alasannya, itu urusan presiden," tegas politisi Partai Golkar, itu.
Baca Juga:
JAKARTA -- Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Denny Indrayana kembali mendapat sorotan. Kali ini, Denny diduga menampar seorang
BERITA TERKAIT
- Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Ibadah, Ramadan Makin Khusyuk
- Legislator PKB Yusuf Kunjungi Korban Banjir Luapan Sungai Ciliwung di Pejaten Timur
- Mengkaji Kitab Mbah Hasyim, Ma'ruf Amin: Inilah Tradisi PKB
- Hadirkan Air Bersih di Batam, Pegadaian jadi Koordinator dalam Kolaborasi 23 BUMN bersama Unsoed
- Pendiri Yayasan AIS Laporkan Para Pengurus ke Polda Metro Jaya, Ini Kasusnya
- Bethsaida Caregivers Awards 2025 Ajang Penghargaan Bagi Dokter dan Perawat