Wamentan Harvick Optimistis Indonesia Bisa jadi Produsen Suplemen Pakan Ternak Dunia
jpnn.com, SERPONG - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi optimistis Indonesia bisa menjadi produsen suplemen pakan ternak dunia.
Hal itu disampaikan Wamentan Harvick setelah melepas produk ekspor perdana suplemen pakan ternak dan pakan ternak produksi PT Nutricell Pacific di Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (29/1).
"Indonesia berpotensi menjadi produsen pakan ternak, salah satunya dengan mendorong para pelaku usaha agar aktif mencari peluang pasar internasional" ujar Wamentan Harvick,
Adapun ekspor perdana PT Nutricell Pacific ke Jepang untuk suplemen pakan ternak sebanyak 14 ton senilai USD 13.320, dan ekspor pakan ternak ke Vietnam sebanyak 1.200 box senilai USD 35 ribu.
Wamentan Harvick optimistis Indonesia sebagai negara yang besar memiliki sumber daya alam dan ketersediaan sumber daya manusia yang jumlahnya banyak sekaligus merupakan faktor pendukung utama yang bisa dimanfaatkan untuk menjadikan negara produsen besar.
"Ini merupakan terobosan baru, karena kita ketahui pasar Jepang sangat sulit ditembus, Alhamdulillah sekarang bisa masuk," pujinya.
Harvick menambahkan dengan memanfaatkan potensi yang ada dapat mengekspor berbagai macam kebutuhan dunia dan agar para petani peternak di sektor hulu juga dapat menikmati hasil kerja kerasnya.
"Utamanya ke depan kita akan lebih giatkan di sektor-sektor yang lain, bukan hanya di peternakan, tetapi juga di pertanian dan perkebunannya kita maksimalkan," tegasnya.
Ini alasan Wamentan Harvick memiliki keyakinan Indonesia bisa menjadi produsen suplemen pakan ternak dunia
- Kanwil Bea Cukai Banten Terbitkan Izin Fasilitas KITE untuk PT Polyplex Films Indonesia
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Lebih dari 32.000 Pengunjung Ramaikan K-Expo Indonesia 2024
- Kanwil Bea Cukai Jatim II Dorong UMKM untuk Berkontribusi dalam Rantai Pasok Global
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai