Wan Azizah Mundur Demi Suami
Jumat, 01 Agustus 2008 – 10:20 WIB

Wan Azizah Wan Ismail saat memberi keterangan pers bersama suaminya, Anwar Ibrahim dan dua putrinya, Nurul Izzah dan Nurun Nuha. Foto: Reuters.
KUALA LUMPUR – Peluang pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim untuk kembali ke Parlemen semakin terbuka lebar. Apalagi, Wan Azizah Wan Ismail resmi menyerahkan surat pengunduran dirinya dari Parlemen demi suaminya itu. ’’Saya berterima kasih sekali kepada Wan Azizah (Wan Ismail) yang telah rela mengundurkan diri dari Parlemen sebagai wakil dari Permatang Pauh. Hal itu bukanlah keputusan mudah,’’ ujar Anwar kepada reporter di kantor Partai Keadilan Rakyat. ’’Ini adalah keputusan yang tepat bagi Malaysia,’’ tegas Azizah. ’’Saya akan membela siapapun yang menjadi korban, termasuk Anwar,’’ ujar Ketua Partai Islam Se-Malaysia Abdul Hadi Awang.
Wan Azizah sendiri telah menyerahkan suratnya kepada Ketua Parlemen. Sementara itu, para pengurus partai mengatakan bahwa pemilu sela harus segera diadakan setidaknya dalam 60 hari. Ibu enam putri itu menganggap bahwa apa yang dilakukannya memang sudah seharusnya, demi mewujudkan tujuan oposisi membentuk pemerintahan baru.
Baca Juga:
Dan menurut penuturan Anwar, dia akan mengikuti pemilu mewakili tempat tinggalnya di Permatang Pauh, wilayah utara negara bagian Penang. Selama ini, Permatang Pauh memang merupakan basis dukungan bagi Anwar. Setidaknya dalam tiga dekade terakhir. Dengan mewakili kota tempat tinggalnya itu, Anwar berharap impiannya untuk kembali menginjakkan kaki di Gedung Parlemen bisa lebih cepat terwujud.
Namun, tidak dimungkiri bila langkah Anwar bisa terhenti di tengah jalan. Setidaknya sekitar pekan depan. Hal itu bisa terjadi bila polisi kemudian menahan mantan Wakil Perdana Menteri (PM) era PM Mahathir Mohamad itu, atas kasus sodomi yang dituduhkan kepadanya. Bila polisi tetap menahan Anwar, itu berarti memang kasus tersebut sarat dengan muatan politis. Kata para pengurus partai, hal itu sengaja dilakukan untuk menghentikan langkah Anwar.
Baca Juga:
Sementara itu, sebagaimana diberitakan kalau Anwar berencana membentuk pemerintahan baru dengan bantuan eksodan dari anggota Parlemen dari kubu Barisan Nasional (BN). Apalagi, dukungan yang diberikan kepada aliansi oposisi Pakatan Rakyat dari pemilu Maret lalu juga cukup banyak.
KUALA LUMPUR – Peluang pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim untuk kembali ke Parlemen semakin terbuka lebar. Apalagi, Wan Azizah Wan Ismail
BERITA TERKAIT
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid: Netanyahu Lebih Pantas Ditangkap ICC Dibandingkan Duterte
- Bantah Israel, Trump Menjamin Warga Palestina Tak Akan Diusir dari Gaza
- Blokade Israel Memperburuk Situasi Kemanusiaan di Jalur Gaza
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II
- Pegawai Bandara Mogok Kerja, 3.400 Penerbangan Dibatalkan
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza