Wan Azizah Mundur Demi Suami
Jumat, 01 Agustus 2008 – 10:20 WIB

Wan Azizah Wan Ismail saat memberi keterangan pers bersama suaminya, Anwar Ibrahim dan dua putrinya, Nurul Izzah dan Nurun Nuha. Foto: Reuters.
Namun, mereka juga tidak menafikan adanya kemungkinan penahanan atas diri Anwar dalam waktu dekat, terkait dengan tuduhan sodomi yang dibuat oleh mantan stafnya Mohamad Saiful Bukhari Azlan. ’’Mereka bisa menahannya dalam kurun waktu 48 jam. Itu bisa terjadi kalau memang mereka berniat mencegahnya mengikuti pemilu sela,’’ ujar Tian Chua, juru bicara Partai Keadilan Rakyat kepada AFP.
Baca Juga:
’’Untuk apa saya dituntut? Mereka telah sebulan berusaha “memancing” dan masih belum dapat ikan juga,’’ ujar Anwar.
Niat serius Anwar untuk kembali ke panggung politik Negeri jiran direspon santai oleh pemerintah. ’’Kami tidak mengkhawatirkannya. Kami akan menghadapinya. Apalagi dia bukanlah ancaman bagi kami. Begitulah proses demokrasi dan semoga dia berhasil,’’ ujar Menteri Dalam Negeri Syed Hamid Albar kepada reporter. Tentang rencana oposisi tersebut Badawi memperingatkan kemungkinan Anwar menyuap anggota Parlemen dari kubu BN. Namun, tuduhan itu ditampik Anwar.
’’Penyidikan polisi sudah selesai dan laporannya pun telah dikirimkan kepada penuntut umum. Tapi saya belum tahu apa isi penyidikan tersebut,’’ ujar Syed Hamid.
Di lain pihak, sebuah survei dilakukan oleh badan riset di Merdeka Centre. Dan hasilnya, dua pertiga dari total 1.030 responden meyakini bahwa tuduhan terhadap Anwar memang bermuatan politis. Sedangkan sebanyak 11 persen yakin kalau tuduhan sodomi itu benar adanya. (AFP/AP/Rtr/dia)
KUALA LUMPUR – Peluang pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim untuk kembali ke Parlemen semakin terbuka lebar. Apalagi, Wan Azizah Wan Ismail
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi