Wanita 94 Tahun Alami Pendarahan Otak Usai Lawan Perampas Tas
Seorang wanita berusia 94 tahun mengalami tulang tengkorak retak dan pendarahan di otak setelah berhasil melawan seorang pria yang berusaha merampas tasnya yang diduga terjadi di barat tengah Sydney.
Polisi telah menuduh seseorang pria berusia 28 tahun dengan berbagai pelanggaran atas dugaan insiden tersebut, yang terjadi di Ashfield pada Minggu (27/8/2017) sekitar pukul 11:00 waktu setempat.
Sejumlah saksi mata mengatakan kepada polisi bahwa pria tersebut berusaha mencuri tas wanita tersebut, namun dia dapat bertahan. Pelaku penyerangan kemudian melarikan diri dengan tangan hampa.
Polisi akan menuduh pria itu mendorong wanita lansia tersebut, menyebabkannya jatuh dan kepalanya membentur trotoar.
Wanita itu kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Royal Prince Alfred dan hingga kini masih dalam kondisi serius.
Petugas polisi Inspektur Brandan Searson mengatakan "pria itu hanya bisa digambarkan sebagai pengecut".
"Ini adalah tindakan keji yang dilakukan pada anggota masyarakat kita yang rentan dan sudah lanjut usia," katanya.
Permohonan jaminan yang diajukan pria itu ditolak saat sidang singkat di Pengadilan Negeri Burwood.
Diterjemahkan pukul 17.00 WIB, 28/8/2017 oleh Iffah Nur Arifah dari artikel Bahasa Inggris disini.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Seorang wanita berusia 94 tahun mengalami tulang tengkorak retak dan pendarahan di otak setelah berhasil melawan seorang pria yang berusaha merampas tasnya yang diduga terjadi di barat tengah Sydney.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter
- Prabowo Targetkan Indonesia Swasembada Pangan, Bagaimana Reaksi Australia?
- Dunia Hari Ini: Calon Pengganti Pemimpin Hizbullah Tewas Dibunuh
- Dunia Hari Ini: Respon Inggris Setelah Senator Aborigin Sebut Charles 'Bukan Raja Kami'