Wanita Bekerja di Kantor Male Oriented Lebih Sering Stress

jpnn.com - INDIANA, AS – Wanita dianggap lebih sering stres ketimbang pria. Kesibukan di kantor, pekerjaan rumah tangga atau kehidupan percintaan bisa menjadi pemicu stres.
Namun kini ada juga salah satu penyebab stress pada wanita yakni wanita yang bekerja di bidang pekerjaan yang didominasi pria lebih mungkin untuk memiliki tingkat stres tinggi, menurut sebuah studi terbaru.
Para peneliti dari Indiana University Bloomington meneliti hormon stres sehari-hari di lebih dari 440 wanita Amerika yang bekerja di bidang pekerjaan yang didominasi pria seperti insinyur, pekerja konstruksi dan pelukis.
“Perempuan dalam pekerjaan didominasi laki-laki memiliki pola kortisol yang kurang sehat atau tidak terkontrol sepanjang hari,” kata peneliti Bianca Manago, seperti dilansir laman Glamour, Rabu (9/9).
Kortisol adalah hormon yang dikeluarkan oleh tubuh sebagai respons terhadap stres dan peningkatan kadar hormon ini bisa merusak fungsi tubuh Anda, termasuk kenaikkan berat badan dan menyebabkan efek yang lebih serius, seperti memengaruhi kesehatan jantung.
Jadi, mengapa bekerja di sekitar banyak pria menyebabkan begitu banyak stres? Menurut penelitian, seorang wanita mandiri yang bekerja dalam kelompok tertentu (seperti kelompok pria) bisa membuat wanita merasa terisolasi secara sosial dan tidak didukung. Mereka juga kemungkinan mengalami pelecehan seksual. Semua faktor ini bisa menyebabkan stres kronis.
Sementara banyak yang merasionalisasi stres sebagai hal yang normal dari pekerjaan. Stres yang konsisten meningkatkan tingkat kortisol Anda dan berpotensi menyebabkan masalah kesehatan seperti kecemasan, masalah tidur, berat badan dan penyakit jantung.(fny/jpnn)
INDIANA, AS – Wanita dianggap lebih sering stres ketimbang pria. Kesibukan di kantor, pekerjaan rumah tangga atau kehidupan percintaan bisa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengangkatan PPPK 2024 dari Honorer Maret 2026, Nasib R2/R3 Tua di Ujung Pensiun
- Persik Telan Kekalahan 1-4 atas Persib, Pemain Minta Maaf
- Kesimpulan Raker: Pengangkatan PPPK 2024 Maret 2026
- Pramono Ingatkan Warga Jakarta, Hujan Deras Masih Mengguyur
- Korupsi Makin Menggurita, Hardjuno Wiwoho: Pengesahan RUU Perampasan Aset Harga Mati
- Muscab HIPMI Karawang 2025: Sejumlah Nama Muncul, Cecep Sopandi Dinilai Punya Keunggulan