Wanita Jangan Pakai Rok Mini di Angkot
Sabtu, 17 September 2011 – 06:02 WIB
JAKARTA -- Kejahatan berupa pemerkosaan di angkutan kota (angkot) akhir-akhir ini marak terjadi di Jakarta. Salah satu penyebabnya, penumpang wanita kerap mengenakan pakaian yang minim, seperti halnya rok mini. Untuk itu, penumpang angkot diimbau tidak mengenakan pakaian yang bisa mendatangkan niat jahat dari kaum lelaki. Lebih lanjut, orang nomor satu di DKI ini, mengatakan kasus pemerkosaan yang menimpa penumpang wanita di angkutan umum sebenarnya tidak hanya terjadi di ibu kota, namun hampir di semua kota besar. Hal ini karena kondisi angkutan umum di kota-kota besar di Indonesia memang masih membutuhkan perbaikan. Khusus untuk Jakarta, ia telah menginstruksikan Dinas Perhubungan (dishub) untuk meningkatkan koordinasi dengan aparat kepolisian.
"Kaum hawa yang menggunakan sarana transportasi angkutan umum saat berpergian hendaknya tidak menggunakan rok mini. Hal ini agar tidak memancing orang berlaku asusila pada perempuan itu," kata Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta pada wartawan, kemarin (16/9).
Baca Juga:
Foke (sapaan akrab Fauzi), juga menyarankan para kaum hawa yang hendak berpergian tidak memakai perhiasan secara berlebihan. "Pemakaian perhiasan secara berlebihan saat menggunakan angkutan umum juga bisa memancing pelaku untuk melakukan aksi kriminal," ujar Foke.
Baca Juga:
JAKARTA -- Kejahatan berupa pemerkosaan di angkutan kota (angkot) akhir-akhir ini marak terjadi di Jakarta. Salah satu penyebabnya, penumpang wanita
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS