Wanita Lebih Bahagia Daripada Pria di Kepri, Ternyata Lantaran Hal Ini
Dilihat dari ketiga dimensi penyusun Indeks Kebahagiaan, penduduk yang tinggal di wilayah perkotaan secara konsisten memiliki indeks yang lebih besar dibanding di wilayah perdesaan.
"Mungkin ini salah satu karena banyaknya tempat hiburan dan tempat bersantai di perkotaan di Kepri. Banyak tempat kongkow, sedangkan di pedesaan mungkin terfokus untuk mencari nafkah," katanya.
Dari klasifikasi umur, penduduk dengan umur 24 tahun ke bawah memiliki Indeks Kebahagiaan tertinggi sebesar 73,95, hal yang sama terjadi pada Dimensi Kepuasan Hidup dan Dimensi Makna Hidup.
Sementara itu, semakin bertambah umur semakin tinggi Indeks Dimensi Perasaan (Affect), hingga batas umur 64 tahun, dan setelah itu mengalami penurunan.
"Kalau yang umur 24 ini, kebanyakan belum menikah. Jadi masih senang-senangnya. Belum ada banyak beban," katanya.
Sementara untuk umur yang sudah 25 tahun ke atas indeks kebahagiaannya lebih kecil karena memang sudah banyak yang menjadi beban.
"Rata-rata sudah berkeluarga. Jadi harus memikirkan susu, memikirkan uang sekolah anak. Jadi memang berat," katanya.
Secara nasional menurut Panusunan, indeks kebahagiaan Kepri sangat mengejutkan. Berada di angka 10 besar paling bahagia.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri baru saja merilis survei terbarunya.
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Opick: Kita Doakan Ansar Ahmad jadi Pemimpin Amanah untuk Kepri
- Lagi, Tim Gabungan Menggagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster di Kepri
- Paguyuban Warga Jabar-Banten Dukung Ansar-Nyanyang yang Sudah Terbukti Bangun Kepri
- Ansar-Nyanyang Duet Representasi Prabowo di Provinsi Kepri
- Pasangan Unggulan, Ansar-Nyanyang Mampu Membawa Kepri Lebih Berprestasi