Wanita Pemandu Lagu Tiba-tiba Pingsan, Petugas Tertipu

jpnn.com, SIDOARJO - Menjelang bulan Ramadan, Polresta Sidoarjo dan jajaran menggelar operasi cipta kondisi dengan sasaran kafe dan tempat hiburan malam.
Operasi yang dilakukan petugas mulai dari TNI, Polri, dan Satpol PP pada Kamis (8/4) malam itu mendapati sebuah kafe dan karaoke yang melanggar protokol kesehatan.
Seperti tempat karaoke di wilayah Krian, Sidoarjo, sedikitnya terdapat delapan pemandu lagu yang melanggar protokol kesehatan. Mereka juga tidak membawa identitas.
"Razia ini menindaklanjuti adanya informasi dari masyarakat tentang tempat-tempat hiburan yang disinyalir masih buka secara sembunyi-sembunyi,” ujar Kapolsek Krian Kompol Mukhlason, Jumat (9/4).
Ada cerita lucu ketika petugas melakukan operasi tersebut, salah satu pemandu saat diperiksa pura-pura pingsan. Akhirnya dia dibawa menuju ke rumah sakit terdekat untuk diperiksa.
"Waktu diperiksa di rumah sakit dia malah menghilang kabur. Mungkin karena dia takut atau ada yang disembunyikan," beber Mukhlason.
Namun, petugas sudah mengantongi identitasnya. Dalam waktu dekat sang pemandu lagu itu akan dipanggil untuk dimintai keterangan.
"Segera kami lakukan panggilan agar yang bersangkutan bisa kami mintai keterangan alasannya melarikan diri," ujar dia.
Menjelang bulan Ramadan, polisi, TNI, dan Satpol PP menggelar operasi cipta kondisi dengan sasaran kafe dan tempat hiburan malam.
- Ketua MUI Ajak Umat Islam Tetap Memiliki Integritas Seusai Ramadan
- Johan Rosihan PKS: Idulfitri jadi Momentum Membangun Negeri dengan Akhlak
- Membangun Pribadi Berintegritas di Hari Raya Idulfitri
- Apresiasi Petugas Pengamanan Mudik, Polres Tanjung Priok dan Bhayangkari Bagikan Bingkisan
- Le Minerale Berbagi Berkah Ramadan ke 108 Masjid
- Bank Mandiri Hadirkan Posko Layanan untuk Pemudik, Catat Lokasinya!