Wanita Pembawa Anjing ke Dalam Masjid Divonis Bebas
jpnn.com, BOGOR - Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Cibinong Kelas IA memvonis bebas SM (52), wanita yang membawa anjing ke dalam Masjid Al Munawaroh Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
Sidang putusan yang dipimpin oleh Hakim Indra Meinantha Vidi pada Rabu (5/2), menyatakan bahwa SM dibebaskan dari tuntutan karena mengalami skizofernia paranoid atau gangguan jiwa berat, meski terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana penodaan agama.
PN Cibinong juga mengembalikan sejumlah barang bukti milik SM berupa pakaian putih, celana jeans, dan sepasang sepatu yang dikenakan pada saat kejadian di Masjid Al Munawaroh Sentul.
Sidang terdakwa yang dijadwalkan mulai pukul 10.00 WIB, sempat molor menjadi pukul 10.48 WIB dan selesai pada pukul 11.48 WIB.
Diberitakan sebelumnya, jagat dunia maya digegerkan dengan pertengkaran wanita yang membawa seekor anjing ke dalam Masjid Al Munawaroh Sentul Kabupaten Bogor, pada Minggu (30/6/2019).
Pada potongan videonya, wanita yang mengenakan baju berwarna putih itu nampak emosional dan berteriak sembari membawa anjing berbulu hitam ketika masuk ke ruang utama Masjid.
"Suami gue mau dikawinin di sini," sebutnya di dalam Masjid dengan tanpa melepaskan alas kaki.
Kemudian pertengkaran terjadi antara SM dengan salah satu jemaah ketika SM menurunkan anjingnya ke karpet masjid, dan berupaya merekam beberapa jemaah yang mencoba mengusirnya. (antara/jpnn)
Majelis hakim Pengadilan Negeri Cibinong beralasan jika SM, wanita pembawa anjing ke masjid mengalami gangguan jiwa berat.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal