Wanita Tasmania Ini Dihukum Penjara Karena Menyerang Jaksa di Pengadilan
Jumat, 18 Desember 2015 – 11:42 WIB

Wanita Tasmania Ini Dihukum Penjara Karena Menyerang Jaksa di Pengadilan
Jaksa penuntut mengatakan bisa memahami bila Bradford menderita PTSD, namun tidak bisa menerima alasan bahwa terdakwa melampiaskan kemarahan setelah hukuman terhadap anaknya ditingkatkan.
Bradford menyerang jaksa setelah Pengadilan Banding menaikkan hukuman satu tahun penjara terhadap tiga orang perampok bersenjata, dimana salah seorang diantaranya adalah anak Bradford.
Tiga petugas polisi ditempatkan di luar sidang pengadilan tidak lama setelah Bradford dibawa ke pengadilan, tidak alam setelah penyerangan terjadi. Polisi juga mendapat tambahan pengamanan lain.
Seorang wanita berusia 43 tahun yang menyerang jaksa penuntut di Mahkamah Agung Tasmania di Hobart dijatuhi hukuman penjara delapan bulan.Rachel
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia