Wanita yang Dibakar Adik Kandung Meninggal Dunia
jpnn.com, CIANJUR - Leti Julaeti (45) akhirnya menghembuskan napas terakhir. Setelah sempat dirawat selama 10 hari di RSUD Cianjur, korban yang dibakar adiknya sendiri, meninggal dunia.
Sebelum meninggal, warga Gang Bungsu, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur, menderita luka bakar 72 persen di bagian tubuh hingga leher, sehingga petugas medis tak lagi bisa menyelamatkan nyawa korban.
Kanit Reskrim Polsek Cianjur Kota Ipda Dimas Wicaksono Wijaya mengatakan, korban meninggal dunia di ruang ICU RSUD Sayang Cianjur pada Rabu (17/6) sekitar pukul 10.00 WIB.
“Iya, korban meninggal dunia setelah menjalani perawatan secara intensif,” ujar Dimas dilansir Radarcianjur.com, Rabu (17/6).
Dimas mengatakan, korban mengalami luka bakar serius hingga 72 persen. Setelah 10 hari dirawat, korban sempat sadarkan diri namun belum bisa berkomunikasi hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
“Luka bakarnya cukup parah, sampai 72 persen. Sekarang korban sudah dibawa ke rumah duka,” katanya.
Sementara, pihak kepolsian resmi menahan UA (32) tersangka pembakar kakaknya sendiri.
“Tersangka sudah ditahan dalam perkara membakar kakak kandung mendatangkan bahaya bagi keamanan manusia,” kata Paur Subag Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi. (dil/radarcianjur)
Setelah sempat dirawat selama 10 hari di rumah sakit, korban yang dibakar adiknya sendiri akhirnya meninggal dunia.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- J&T Cargo Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sukabumi dan Cianjur
- Bencana Alam, Ratusan Warga 9 Kecamatan di Cianjur Mengungsi
- Indikator: Data QC 100 Persen, Hasil Pilbup Cianjur Belum Bisa Disimpulkan
- BPBD Minta Warga yang Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur Segera Mengungsi
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Tepung Terigu Oplosan Banyak Beredar di Jawa Barat, Waspada