Wapres Apresiasi Inovasi Tenaga Nuklir dari BATAN
Selasa, 08 Agustus 2017 – 20:51 WIB
Misalnya produksi tinggi, adaptif pada kondisi iklim Indonesia, umur genjah, kualitas beras bagus dengan rasa nasi pulen dan enak.
Batan memiliki 22 variestas padi, yang paling terkenal bernama Sidenuk (Si Dedikasi Nuklir).
Masyarakat di pedesaan sudah banyak mengenal dan mengkonsumsi beras jenis ini karena rasanya yang pulen.
Dia berharap bisa mempopulerkan varian ini. “Sidenuk akan kami populerkan karena memilki produktivitasnya tinggi, membantu semacam kedaulatan pangan," kata Djarot.
Dia menambahkan produktivitas yang tinggi itu dapat terlihat dari satu hektar bisa menghasilakan 9, 1 ton padi dengan masa tanam hanya 103 hari dibandingkan dengan yang pada umumnya selama 115 hari. (boy/jpnn)
Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla berharap inovasi teknologi radiasi nuklir yang dikembangkan oleh Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) bisa ikut
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Qverse Bakal Ekspansi Usahanya ke Kota-Kota Besar di Indonesia Tahun Depan
- Ahli Indonesia Soroti Pembuangan Air Limbah Nuklir Jepang, Ini Sebabnya
- Wakil Ketua DPD Dorong Batan dan PLN Kolaborasi Kembangkan Energi Nuklir
- Rapat Bersama Wapres, Ketua DPD RI Laporkan 4 Wilayah yang Layak Jadi Provinsi Baru
- Ada Nama Jusuf Kalla di Balik Kepulangan Habib Rizieq? FPI Langsung Respons Begini
- Buka-bukaan Soal JK, SBY, dan Jokowi, Rizal Ramli: Saya Selalu Diganjal