Wapres Ingatkan Antisipasi Penyakit Tuberkulosis
Yang kedua adalah faktor lingkungan. Menurut JK, apa pun upaya yang dilakukan tapi lingkungan hidup tidak dipelihara pasti akan menjadi penyebab datangnya penyakit.
Faktor ketiga, adalah kebiasaan hidup. Hal itu seperti kebiasaan merokok, tidak berolahraga dan sebagainya.
"Baru terakhir (faktor) rumah sakit. Jadi sebetulnya faktor rumah sakit itu adalah terakhir dalam upaya kita untuk mengatasi penyakit apapun, termasuk tadi tuberkulosis ini," katanya.
Menurut JK pula, tuberkulosis merupakan penyakit menular.
Tentunya, kata dia, karena tingkat kemiskinan Indonesia masih lebih tinggi dibanding banyak negara, otomatis ini akan sangat memengaruhi.
Kemiskinan juga selalu berdampingan dengan pendidikan yang rendah dan kebiasaan yang terbatas.
"Mungkin karena rumahnya kecil, selokan di mana-mana yang kotor, dan sebagainya, sehingga itu memengaruhi seperti itu," ujar Jusuf Kalla.
Karenanya Kalla mengatakan, peran masyarakat untuk merubah kebiasaan buruk sangat penting. Terutama memperbaiki lingkungan, merupakan faktor yang sangat penting.
Wakil Presiden Jusuf Kalla mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada Forum Setop Tuberkulosis yang telah dengan rela bekerja bersama-sama membantu
- Qverse Bakal Ekspansi Usahanya ke Kota-Kota Besar di Indonesia Tahun Depan
- Didukung Najwa Shihab, Otsuka Luncurkan Program Penanggulangan TBC
- Kemenkominfo: Cegah TBC Dengan Hidup Bersih dan Sehat
- Rapat Bersama Wapres, Ketua DPD RI Laporkan 4 Wilayah yang Layak Jadi Provinsi Baru
- Ada Nama Jusuf Kalla di Balik Kepulangan Habib Rizieq? FPI Langsung Respons Begini
- Buka-bukaan Soal JK, SBY, dan Jokowi, Rizal Ramli: Saya Selalu Diganjal