Wapres Minta Anggaran Pendidikan Tidak Diganggu
Selasa, 28 Februari 2012 – 13:20 WIB

Wapres Minta Anggaran Pendidikan Tidak Diganggu
DEPOK--Wakil Presiden RI (Wapres), Boediono mengingatkan, anggaran pendidikan yang telah disisihkan oleh pemerintah sebanyak 20 persen dari total APBN setiap tahunnya agar tidak diganggu. Artinya, dana tersebut tidak boleh dipotong atau dipergunakan untuk keperluan lainnya. "Kalau masih dibebankan kepada murid itu salah. Ujian terakhir dari sukses tidaknya program BOS adalah apakah beban murid bertambah, tetap, atau berkurang," katanya.
"Sebanyak 20 persen (anggaran negara) sudah disisihkan untuk generasi akan datang. Jangan dikutik-kutik, jangan dibocor-bocorkan. Harap gunakan sebaik-baiknya untuk melaksanakan tugas sejarah menyiapkan generasi mendatang yang lebih baik dan lebih siap menghadapi tantangan zaman," terang Wapres di sela acara Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (Rembuknas Dikbud) di Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan (Pusbangtendik) Kemdikbud, Sawangan, Depok, Selasa (28/2).
Baca Juga:
Wapres menambahkan, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang juga telah disalurkan oleh pemerintah diharapkan juga dapat disalurkan secepatnya. Pasalnya, dana tersebut bertujuan untuk meringankan beban biaya para peserta didik. Menurutnya, inilah kesempatan mereka untuk mendapatkan pendidikan.
Baca Juga:
DEPOK--Wakil Presiden RI (Wapres), Boediono mengingatkan, anggaran pendidikan yang telah disisihkan oleh pemerintah sebanyak 20 persen dari total
BERITA TERKAIT
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025