Warga Australia ini Dikirim untuk Memerangi Kebakaran di Indonesia, tetapi Kini Tidak Bisa Pulang
Tiga anak Tom Henderson, berusia empat, dua, dan 11 bulan belum melihat ayah mereka sejak Juni lalu.
Tom bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran di Australia dan ia dikerahkan ke Indonesia oleh Pemerintah Australia untuk membantu kebakaran hutan.
Tetapi sekarang ia menghadapi ketidakpastian karena dia tidak tahu kapan bisa kembali ke rumah dan berkumpul dengan keluarganya.
"Kami tahu risiko itu sebelum dia pergi," kata istrinya, Ash Henderson.
"Tetapi ketika dia pergi, keadaan terlihat lebih baik, orang-orang mulai divaksinasi dan pemerintah memberi tahu kami bahwa segala sesuatunya akan mulai dibuka perlahan-lahan."
Sejauh ini, dua penerbangan yang dipesan untuk bulan Agustus telah dibatalkan.
Belum lagi dengan pembatasan jumlah kedatangan internasional ke Australia, membuat keluarga itu masih belum bisa bernafas lega.
Batas kedatangan internasional dipotong setengahnya pada 14 Juli dalam upaya untuk mengurangi tekanan pada sistem karantina, karena peningkatan risiko yang ditimbulkan oleh varian Delta COVID-19.
Tiga anak Tom Henderson, berusia empat, dua, dan 11 bulan belum melihat ayah mereka sejak bulan Juni lalu
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Indonesia Wilayah Paling Strategis, Ketum LDII: Kita Harus Siap Bela Negara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina