Warga Australia Memborong Barang di Supermarket Seperti Dunia Akan Kiamat

"Jadi karena saya sendiri sakit, anak saya sakit, dan virus ini juga menyerang pernafasan, kita ingin bersiap-siap."
Karena kondisi kesehatan anaknya, ia juga mulai menyimpan obat-obatan.
Sampai akhir Februari lalu, sudah 60 negara yang melaporkan adanya virus corona, dan kini termasuk di Indonesia. Di Australia terdapat tiga tambahan kasus corona yang sudah dikonfirmasi.
Perlu berbelanja dengan pintar

Professor Ian Mackay, pakar penyakit menular dari University of Queensland mengatakan pandemik COVID-19 akan terjadi selama beberapa minggu bahkan bulan.
"Virus ini akhirnya akan sampai ke sini. Ini akan terjadi di seluruh dunia. Kita tidak akan bisa menghindarinya," kata Professor Mackay kepada ABC Radio Brisbane.
Namun Professor Mackay mengatakan sebaiknya warga tidak panik dalam membeli bahan kebutuhan pokok. Sebaliknya, warga harus tahu cara belanja yang pintar.
"Kita boleh saja melakukan persiapan supaya kita merasa tenang."
Sejumlah supermarket di Australia mulai kehabisan barang-barang kebutuhan rumah tangga, setelah warga mulai memborong dan menimbunnya karena khawatir virus corona akan terus mewabah
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi